Ini Motif Pembunuh Enno Farihah Versi Polisi

Reporter

Editor

Mustafa moses

Selasa, 17 Mei 2016 16:32 WIB

Konferensi pers pembunuhan Eno, 17 Mei 2016. TEMPO/Mawardah

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi mengatakan, motif ketiga pembunuh Enno Farihah (sebelumnya disebut Eno Parihah), 19 tahun, diduga karena sakit hati. Tiga tersangka itu adalah Imam alias IH, 24 tahun, Arif alias Rar, 24 tahun, dan RAI, 16 tahun. RAI adalah pelajar sekolah menengah pertama.

"Motif Arif adalah sering disebut jelek atau pahit oleh korban, RAI karena ditolak bersetubuh, sedangkan Imam karena sudah pendekatan berkali-kali tapi tidak direspons korban," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono saat menggelar konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa, 17 Mei 2016.



Baca juga:
Karyawati Diperkosa & Dihantam Cangkul: Inilah Pemicunya
Karyawati Diperkosa & Dibunuh: 31 Adegan, Pelaku Sempat Bercumbu


Saat ditemui wartawan siang tadi di Polda Metro Jaya, ketiga pelaku bungkam saat diwawancarai. Tak satu pun kalimat yang keluar dari mulut mereka. Awi mengatakan pihak kepolisian masih terus memperdalam kasus ini.

Menurut polisi, pembunuhan disertai kekerasan ini berawal saat RAI, yang mengaku pacar korban, mengunjungi Enno di mes karyawan tempat Enno bekerja, di Jalan Gudang 8, Kosambi, Dadap, Banten. Kunjungan ini terjadi pada Kamis malam, 12 Mei 2016, sekitar pukul 23.30 WIB.




Awalnya, kata polisi, keduanya sempat bercumbu. Namun, ketika RAI mengajak berhubungan badan, Enno menolaknya. RAI yang kesal pun pergi meninggalkan ruangan tersebut. Tak jauh, RAI bertemu dengan Imam dan Arif. Ketiganya sepakat memperkosa korban. Polisi menyebutkan ketiganya tidak saling mengenal, namun sama-sama mengenal korban.

Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti mengungkapkan, dari telepon seluler korban terdapat SMS dari ketiga pelaku tersebut. "Ada SMS dari ketiga pelaku di HP korban, tapi tidak ditanggapi," kata Krishna.

Menurut Krishna, RAI nekat membunuh korban lantaran ditolak bersetubuh. Sedangkan Arif diketahui telah memiliki istri, namun di tempat kerjanya ia mengaku lajang dan bahkan telah berpacaran dengan salah seorang pegawai di sana. Meski sudah berpacaran, Arif juga mendekati Enno tapi tidak ditanggapi. Begitu pun dengan Imam yang tidak dihiraukan Enno. "Jadi, tiga-tiganya berusaha mendekati korban, tapi korban tidak mau," ujar Krishna.

MAWARDAH NUR HANIFIYANI



Advertising
Advertising

Baca juga:
Karyawati Diperkosa & Dihantam Cangkul: Inilah Pemicunya
Karyawati Diperkosa & Dibunuh: 31 Adegan, Pelaku Sempat Bercumbu





Dimakamkan, Gadis yang Tewas Tanpa Busana di... oleh tempovideochannel

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

2 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

3 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya