Tweet dalam akun Twitter resmi milik politisi Partai Gerndra, Habiburokhman. Twitter.com/habiburokhman
TEMPO.CO, Jakarta - Amalia Ayuningtyas, salah satu pendiri Teman Ahok, tak mau ambil pusing dengan klaim politikus Gerindra, Habiburokhman, yang menyebut mereka bohong soal pengumpulan KTP.
Amalia tak mau terpengaruh dengan tudingan itu. Sebab, kenyataannya mereka telah mengumpulkan KTP yang kini berjumlah lebih dari 900 ribu itu dan ada pesan konfirmasi serta verifikasinya lewat telepon. Teman Ahok, katanya, enggan menggubris komentar seperti yang dilontarkan Habiburokhman. "Kami jalan terus dengan pengumpulan KTP-nya," kata Amalia di sela acara Taman Ahok Fair di gudang Sarinah, Pancoran, Jakarta Pusat, Ahad, 29 Mei 2016.
Amalia menuturkan, bila Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta KTP dikumpulkan, mereka akan membuka data di web www.temanahok.com. "Kami siap aja, yang penting ketika diserahkan ke KPUD, udah siap. Toh juga nanti pada saatnya orang lihat sendiri, enggak perlu hari ini," ujarnya.
Habiburokhman, lewat akun Twitter-nya, bersumpah akan terjun dari atas puncak Monas jika Ahok berhasil mengumpulkan sejuta KTP untuk maju secara independen dalam Pilkada Jakarta 2017. Namun, saat jumlah KTP telah mendekati angka satu juta, Habiburokhman ngeles sewaktu netizen menagih janjinya.
Pria yang biasa disapa Habib itu malah balik menantang Teman Ahok untuk membuktikan klaimnya yang menyatakan mereka telah mengumpulkan sejuta KTP warga DKI Jakarta untuk Ahok.
