Baru 7,2 Persen Pembangunan Banjir Kanal Timur yang Diselesaikan

Reporter

Editor

Selasa, 15 Juli 2003 09:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah Daerah DKI Jakarta baru menyelesaikan 1,7 km pembebasan tanah dan pembangunan fisik Banjar Kanal Timur dari 23,6 km yang direncanakan. Pasalnya, pihak DPRD belum mengesahkan anggaran sebesar Rp.4,5 triliun yang diajukan Pemda. Hal tersebut dikatakan Kepala Sub Dinas Pekerjaan Umum Pemda DKI Jakarta Wisnu Subagio, usai diskusi bertajuk Jakarta Menghadapi Banjir 2003 di Kantor LP3ES, Slipi, Jakarta Barat, Senin (12/1). Menurut Wisnu, dana pembangunan yang sudah dikucurkan hanya cukup untuk menyelesaikan proyek sepanjang 1,7 km. Sedangkan dana yang diharapkan dapat diperoleh dari pemerintah pusat belum juga turun. Belakangan ini, telah berkembang keinginan untuk memanfaatkan dana bantuan dari Jepang untuk pembangunan sudetan kali Cisadane. Namun, pemanfaatan dana tersebut masih harus menunggu persetujuan dari pemerintah Jepang. Wisnu menganggap, dana untuk pembangunan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab pemerintah pusat. Dia menolak anggapan bahwa dana pembebasan tanah itu menjadi tangungjawab Pemda. Hargai usaha Pemda, dong," kata Wisnu. Selain itu, permasalahan yang dihadapi Pemda adalah permintaan ganti rugi tanah dari masyarakat yang sangat tinggi. Bahkan, permintaan tersebut kadang-kadang melebihi harga yang wajar. Permintaan mereka kadang melebihi nilai jual obyek pajak (NJOP) yang ada, kata Wisnu.Pembangunan dan pembebasan tanah yang telah dilakukan Pemda saat ini adalah Rawa Intan, Pulo Gebang, dan Ujung Menteng. (Purwanto Tempo News Room)

Berita terkait

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

2 menit lalu

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

Hemofilia merupakan penyakit kelaianan pada fungsi pembekuan darah. Sebagian besar penyebabnya terjadi karena keturunan.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

2 menit lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

13 menit lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

14 menit lalu

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

Hakim MK Arief Hidayat menegur anggota Bawaslu Papua Tengah yang datang terlambat dalam sidang sengketa Pileg 2024 di panel 3, hari ini

Baca Selengkapnya

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

14 menit lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Guinea: Elkan Baggott dan Dewangga Pilihan Tepat Gantikan Rizky Ridho dan Justin Hubner?

15 menit lalu

Indonesia vs Guinea: Elkan Baggott dan Dewangga Pilihan Tepat Gantikan Rizky Ridho dan Justin Hubner?

Mohammad Kusnaeni mengungkapkan masalah yang bisa menghampiri Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga pada laga Indonesia vs Guinea.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Jelaskan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

16 menit lalu

Dirut PLN Jelaskan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

3 Fitur Komentar Instagram yang Perlu Diketahui

16 menit lalu

3 Fitur Komentar Instagram yang Perlu Diketahui

Tiga fitur komentar ini merupakan wujud instagram untuk menjadi aplikasi yang lebih ramah dan inklusif bagi penggunanya.

Baca Selengkapnya

Sidang Lanjutan Praperadilan Panji Gumilang, Para Pihak Akan Sampaikan Bukti Hari Ini

16 menit lalu

Sidang Lanjutan Praperadilan Panji Gumilang, Para Pihak Akan Sampaikan Bukti Hari Ini

Sidang praperadilan yang diajukan pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Abdussalam Panji Gumilang dilanjutkan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

22 menit lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya