Geledah Rumah Aa Gatot, Polisi Juga Temukan Senjata Api

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Senin, 29 Agustus 2016 11:17 WIB

Aa Gatot Brajamusti. facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian menggeledah rumah Gatot Brajamusti sesaat setelah melakukan penangkapan di Mataram, Lombok, pada Senin dinihari. Polisi menemukan sabu seberat sepuluh gram dan sejumlah senjata api di rumah Gatot Brajamusti.

"Sebanyak 20 personel polisi kami kerahkan untuk menggeledah rumah tersangka di Jalan Niaga Hijau X Nomor 01, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Markas Besar Kepolisian RI Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar saat dikonfirmasi pada Senin, 29 Agustus 2016. Di dalam rumah Gatot, ia menemukan banyak barang bukti.

Barang bukti tersebut, di antaranya 30 jarum suntik, 9 bong atau alat isap sabu, 7 buah cangklong sebagai alat isap, 39 korek api, dan sebungkus sabu dengan berat 10 gram. Polisi juga menemukan senjata api di rumah Gatot.

Di antaranya 3 kotak amunisi, 765 browning atau 32 auto, senjata api jenis glock 25, senjata api jenis walther, senjata tajam jenis sangkur dan holder, 8 butir amunisi, 500 amunisi kaliber 9 milimeter, dan sekotak amunisi fiochini 32 auto. Dalam kasus ini, dia menjerat Gatot dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait dengan Penyalahgunaan Penyimpanan Amunisi dan senjata api.

Dia juga terbukti melanggar Undang-Undang Nomor 05 Tahun1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Karena memelihara seekor elang dan memiliki awetan harimau Sumatera.

Kepolisian saat ini sedang menyelidiki seluruh kasus yang akan dijeratkan ke Gatot. Terkait dengan kasus penyalahgunaan psikotropika, telah diserahkan ke Satuan Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan. Sedangkan seluruh barang bukti perihal amunisi diserahkan ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Termasuk seluruh barang bukti terkait perlindungan Satwa diserahkan kepada Ditreskrimsus Polda Metro Jaya," ujar dia. Kata Boy, saat ini, kedua tersangka masih disidik di Polres Mataram ihwal kasus narkotika.

Polisi telah menangkap Gatot bersama istrinya, Dewi Aminah, di dalam sebuah hotel. Boy mengatakan artis Gatot ditangkap saat sedang mengkonsumsi sabu. Kata dia, Gatot ditangkap sesaat setelah terpilih lagi sebagai Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi). Ia terpilih untuk kedua kalinya setelah agenda sidang kongres digelar.

Gatot terpilih lagi sebagai Ketua Umum Parfi untuk periode 2016-2021. Gatot mendapatkan dukungan 464 suara dari 542 suara yang ada. Sebelumnya, ia juga sempat memimpin Parfi sejak 2011.

Artis Gatot pernah merilis album religi berjudul Tunjukkan Jalan yang Lurus. Gatot juga sedang ulang tahun pada hari ini ke-53 tahun. Dia sempat menempuh jenjang pendidikan di Universitas Indonesia, tapi tak sempat lulus. Tak lama kemudian, Gatot menikah dengan Dewi Aminah.

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

7 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

5 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya