Psikolog Nilai Perilaku Jessica Lazim dalam Kasus Pembunuhan

Reporter

Kamis, 1 September 2016 23:01 WIB

Terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso mendengarkan keterangan saksi pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, 29 Agustus 2016. Dalam sidang ke-15 ini Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan dua saksi, yakni dokter dari Rumah Sakit Abdi Waluyo. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Universitas Indonesia, Sarlito Wirawan Sarwono, menilai ada perilaku yang sama antara kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan kasus-kasus pembunuhan lainnya. Mirna tewas usai meminum es kopi Vietnam yang dibubuhi racun sianida. Minuman itu dibeli oleh Jessica Kumala Wongso.

"Dalam konteks kasus ini, analoginya dalam kasus pembunuhan, biasanya si pelaku menghindar kemudian baru kembali mendekati," kata Sarlito dalam keterangannya sebagai saksi ahli di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis, 1 September 2016.

Sarlito menuturkan, dalam rekaman tayangan kamera pengintai kafe Olivier, sesaat setelah Mirna kejang-kejang, Jessica terlihat menjauh dari tempat duduknya. Jessica, kata dia, baru mendekat ketika melihat ada orang lain mendekat kepada Mirna dan meminta bantuannya. "Batuk-batuk saja atau sesak napas mesti langsung nolong, 'Kenapa lu, kenapa lu'. Biasanya begitu," kata dia.

Sarlito lalu mencontohkan kasus suami membunuh istrinya. Pelaku akan menjauh dan menghilang. Lalu polisi datang memeriksa tempat kejadian perkara yang biasanya ramai dipenuhi orang. Menurut Sarlito, yang kerap terjadi adalah suami akan kembali lagi ke lokasi kejadian dan masuk ke dalam kerumunan orang yang menyaksikan, seakan-akan sedang mencari istrinya yang baru dihabisi.

Jaksa penuntut umum Arditor Muwardi menukas bahwa Jessica tidak menjauh dan menghilang seperti yang dicontohkan Sarlito. Sarlito menjawab bahwa Jessica memang hanya menjauh beberapa meter. Tapi, Jessica nampak tertegun sebentar. "Setelah ada reaksi baru nimbrung lagi," tutur Sarlito.

"Tidak bisa menjauh karena tempatnya tertutup?" ucap Ardito. Sarlito membenarkan, dan menyebut bahwa ada keterbatasan lokasi sehingga Jessica hanya menghindar beberapa meter dari tempat Mirna kejang-kejang.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

3 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

3 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya