Perampokan di Pondok Indah, Misteri 4 Jimat Milik Penyandera

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Minggu, 4 September 2016 20:06 WIB

Sejumlah barang bukti yang diamankan polisi dari lokasi perampokan dan penyanderaan di sebuah rumah mewah di Jalan Bukit Hijau IX No. 17, perumahan Pondok Indah, Jakarta, 3 September 2016. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah membekuk dan menangkap dua perampok dan penyandera di sebuah rumah mewah di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu, 3 September 2016, aparat Kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.



Setelah hampir empat jam menyisir rumah korban, penyidik Kepolisian akhirnya berhasil menemukan sejumlah barang bukti dari dalam rumah yang beralamat di Jalan Bukit Hijau IX Nomor 17, Kelurahan Pondok Pinang, Jakarta Selatan.


Baca Juga: Penyandera di Pondok Indah Mengaku Pernah Jadi Satpam Asep

"Ada perkembangan signifikan setelah tim melakukan olah tempat kejadian perkara. Kami mendapatkan barang bukti," kata juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono, di lokasi perampokan, Sabtu, 3 September 2016.

Barang bukti itu di antaranya tali tambang dan jangkar untuk naik ke rumah, topi, senter, teropong, dua buah borgol, dua lakban yang belum digunakan, pisau, empat sebo atau sarung kepala, jaket, dua pasang sepatu berlumuran tanah merah, dan celana jins.

Baca: Kejanggalan-kejanggalan Perampokan Rumah di Pondok Indah

"Pelaku rupanya membawa jimat dalam beraksi," ujar Awi sembari menunjukkan empat jimat itu. Masing-masing jimat berupa sarung berwarna abu-abu, lembaran kertas terbungkus plastik, kain merah di dalam plastik, dan bungkusan kertas berwarna emas.



Awi mengaku masih mendalami penemuan sejumlah barang bukti dari lokasi perampokan dan penyanderaan itu. Namun, dia menduga perampokan sudah direncanakan oleh pelaku dan mewaspadai adanya sebo dalam jumlah banyak. "Mungkin ada komplotan," ujarnya.

Baca: Sehari Pasca-Penyanderaan, Rumah Asep Didatangi Kerabat

Perampokan di rumah mewan itu terjadi pada Sabtu pagi hari pukul 06.00 WIB. Rumah tersebut dimiliki oleh Asep Sulaeman. Dia merupakan seorang pensiunan dari perusahaan yang bergerak di bidang perminyakan, ExxonMobil Indonesia.

Saat aksi yang diduga bermotif perampokan itu, Asep beserta istri bernama Euis, anak perempuannya, serta pembantu rumah tangga disandera pelaku. Namun akhirnya korban berhasil diselamatkan dan mereka ditemukan tanpa mengalami luka-luka.

FRISKI RIANA | BC

Heboh Bahan Pizza Kedaluwarsa
INVESTIGASI: Ada Apa dengan Pizza?
INVESTIGASI: Daftar Bahan Makanan Kedaluwarsa di Resto Pizza

Berita terkait

Polisi tangkap Tiga Perampok Toko Emas di Blora yang Gondol Perhiasan 150 Gram

12 hari lalu

Polisi tangkap Tiga Perampok Toko Emas di Blora yang Gondol Perhiasan 150 Gram

Para perampok toko emas ditangkap di rumahnya di Desa Gidem Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung.

Baca Selengkapnya

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

17 hari lalu

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

20 hari lalu

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

48 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

KJRI Hong Kong menerima informasi dari Kepolisian Hong Kong ada enam WNI terlibat aksi perampokan di sebuah toko arloji mewah

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

3 Maret 2024

Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,

Baca Selengkapnya

Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

21 Februari 2024

Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

Kapolres Garut mengatakan ide kejahatan ini berasal dari kedua anggota polisi dan uang hasil curian digunakan untuk membeli narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

3 Februari 2024

Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

Hingga sekarang belum ada kejahatan lain yang dilakukan kelompok gangster Meksiko itu di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

26 Januari 2024

Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

Seorang lansia, Any, 75 tahun, ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di ruang tengah rumahnya, Kota Bekasi, pada Sabtu pekan lalu

Baca Selengkapnya

Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

15 Januari 2024

Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

Para perampok bersenjata kapak itu merusak CCTV milik restoran Pizza Hut untuk menghilangkan jejak.

Baca Selengkapnya

Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

14 Januari 2024

Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

Oman Abdurohman dapat uang ganti rugi Rp 222 juta setelah menjadi korban salah tangkap oleh pihak kepolisian Polres Lampung Utara, pada 2017.

Baca Selengkapnya