Bos Podomoro Temui Ahok di Balai Kota, Terkait Reklamasi?

Reporter

Selasa, 13 September 2016 19:21 WIB

Presiden Direktur PTAgung Podomoro Land(APL) Tbk,CosmosBatubara usai mendatangi Balai Kota Jakarta untuk membahas kelanjutan reklamasi Pulau G dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, 13 September 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur Eksekutif PT Agung Podomoro Land (APL) Cosmas Batubara menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Balai Kota, Jakarta, hari ini. Cosmas mengatakan dalam pertemuan tersebut dia melaporkan perkembangan proyek APL yang ada di Jakarta. Selain itu, Cosmas juga meminta kejelasan soal reklamasi Pulau G.

Kejelasan tersebut diminta oleh pihak APL lantaran Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memberikan sinyal akan melanjutkan reklamasi di pantai utara Jakarta. "Kami mendengar pemerintah sudah akan melanjutkan reklamasi tapi kami masih perlu kejelasan," kata Cosmas di Balai Kota, Selasa, 13 September 2016.

Baca: Kata Luhut Panjaitan, Nelayan Tidak Dirugikan Reklamasi

Cosmas mengatakan pihaknya akan mengikuti arahan dari Ahok soal kewajiban yang dibebankan kepada pengembang pulau reklamasi dengan mendukung rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membangun lebih banyak rumah susun.

Padahal, Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta telah mengabulkan seluruh gugatan nelayan Teluk Jakarta atas izin reklamasi Pulau G yang dikeluarkan Ahok. Keputusan keberlanjutan reklamasi pulau masih dalam pembahasan karena Pemprov DKI Jakarta mengajukan banding.

"Itu ada aliran tersendiri lagi. Itu alirannya lain lagi. Ada (keputusan) pengadilan, ada (keputusan) pemerintah. Kami dengar kebijakan pemerintah saja dulu," kata Cosmas.

Selain itu, Cosmas menuturkan juga akan mengikuti instruksi pemerintah jika ada permohonan perbaikan rancangan pulau. Menurut Cosmas, dirinya juga sudah mendapatkan kepastian dari Ahok soal kelanjutan proyek reklamasi.

"Menurut dia masalah pengembangan pulau ini kan keputusan presiden dulu. Dan Gubernur DKI hanya ditugaskan meneruskan pengelolaan," kata Cosmas.

Baca: Lanjutkan Reklamasi, Luhut Disebut Tak Hormati Rizal Ramli


Sebelumnya, Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan membenarkan kabar bahwa reklamasi Pulau G di pantai utara laut Jakarta berlanjut. Ia mengatakan dari hasil kajian tidak ada masalah dengan reklamasi di Pulau G. "Sudah diteliti, benar tidak ada masalah," kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 9 September 2016. Menurut dia, tidak ada alasan untuk menghentikan reklamasi, baik dari aspek legal dan lingkungan. Lebih lanjut, pemerintah akan segera menetapkan keputusan itu.

Sebelumnya, pemerintah memutuskan menghentikan reklamasi Pulau G, yang dikembangkan PT Muara Wisesa Samudra, anak usaha Agung Podomoro, secara permanen. Kebijakan itu dilakukan saat Menteri Koordinator Kemaritiman masih dijabat Rizal Ramli. Ia menyatakan keputusan itu sudah melewati proses rapat yang melibatkan Menteri Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

4 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

33 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

33 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

51 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

52 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

52 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

56 hari lalu

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

Pengamat politik mengatakan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih memiliki suara kuat di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

14 Februari 2024

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

Paslon Ganjar-Mahfud memimpin suara di TPS tempat Ahok menyalurkannhak suara.

Baca Selengkapnya