Jika PDIP Mau Usung Basuki-Djarot, Ahok: Lu Kasih Tiket, Dong

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 16 September 2016 12:10 WIB

Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat menerima Roti Buaya dari Relawan Ahok-Djarot di Balaikota DKI Jakarta, 29 Agustus 2016. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tidak mau ambil pusing jika dia tidak diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017.

"Aku mah oke-oke saja. Aku mah cuma pegawai kok, gua bilang. Gua mah kerja saja, bangun pagi-pagi, datang kerja gitu temuin orang," kata Ahok di Balai Kota DKI, Jumat, 16 September 2016.

Ahok mengatakan, jika orang Jakarta masih menginginkannya maju kembali menjabat sebagai orang nomor satu di DKI, semestinya dia disediakan tiket untuk bertarung dalam pilkada.

Seperti relawan Teman Ahok, kata dia, yang menyediakan tiket dengan mengusungnya melalui jalur perseorangan. "Lalu ternyata ada tiga partai menyediakan tiket, ya sudah, pasti maju kan," ujar Ahok.

Kemudian Ahok mengandaikan, jika Djarot Saiful Hidayat—Wakil Gubernur DKI dan kader PDI Perjuangan—masih merasa cocok dengannya, dia harus menyediakan tiket untuk maju kembali sebagai pasangan Gubernur-Wakil Gubernur DKI. "Lu kalau cocok sama gua, lu siapin tiket dong, kalau mau ama gua. Kalau mau ya kita maju. Sederhana saja," tutur Ahok.

Ahok menyatakan dia akan tetap maju dengan sokongan tiga partai pendukung jika PDI Perjuangan belum menentukan sikap sampai 21 September, yang merupakan hari pertama dibukanya pendaftaran pasangan calon ke Komisi Pemilihan Umum. Ahok akan tetap mendaftar dengan diusung Partai NasDem, Hanura, dan Golkar.

Tiga partai tersebut bisa mengusung Ahok dan wakilnya nanti untuk mengikuti Pilkada DKI 2017. Sebab, jumlah total kursi ketiga partai politik di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sudah mencukupi untuk mengusung satu pasangan calon. Partai NasDem memiliki lima kursi, Hanura sepuluh kursi, dan Golkar sembilan kursi.

FRISKI RIANA


Baca:
Puing Pesawat di Tanzania Dipastikan Milik MH370 yang Hilang
Singapura Jegal Tax Amnesty, Darmin: Kami Sudah Menduga




Advertising
Advertising

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

3 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

32 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

32 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

47 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

50 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

51 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

51 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

55 hari lalu

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

Pengamat politik mengatakan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih memiliki suara kuat di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

14 Februari 2024

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

Paslon Ganjar-Mahfud memimpin suara di TPS tempat Ahok menyalurkannhak suara.

Baca Selengkapnya