TEMPO.CO, Depok - Seorang perempuan berusia 41 tahun dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 30 Oktober 2016. Saat ditemukan, perempuan bernama Musriyah itu sudah tidak bernyawa dan mengambang di Sungai Ciliwung. "Keluarga juga sudah sempat membuat surat edaran orang hilang yang disebarkan ke sejumlah wilayah," kata Kepala Kepolisian Sektor Cimanggis Komisaris Hari Agung, Sabtu, 5 November 2016.
Musriyah tinggal di Jalan Sadewa Nomor 2 RT 3 RW 19 Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok. Keluarga sudah mencari perempuan itu ke mana-mana tapi tidak membawa hasil. Pada 4 November kemarin, keluarga mendapat kabar tentang penemuan mayat perempuan di pinggir Kali Ciliwung, Jalan Ngarai Ali RT 4 RW 7 Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Kecamatan Cimanggis. Keluarga yakin itu adalah Musriyah, meski wajahnya sulit dikenali karena sudah membusuk.
Agung mengatakan pada jenazah Musriyah terlihat bekas luka di kemaluan. Tanda-tanda itu menunjukkan ada kekerasan fisik yang diterima perempuan tersebut sebelum tewas. Pada wajah perempuan berambut ikal itu juga terdapat luka memar kehitaman. Sebagian rambutnya terlepas dari kepala dan mata sudah tidak ada.
Bagian mulut Musriyah juga rusak membusuk sehingga gigi terlihat. Namun, untuk memastikan dugaan itu, polisi masih menunggu hasil otopsi dari rumah sakit.
