Ada Aliran Dana untuk Demo 4 November, Ini Kata GNPF-MUI

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 5 November 2016 18:30 WIB

Sejumlah mahasiswa dari kelompok HMI terlibat bentrok dengan pihak kepolisian saat berdemo di depan Istana Negara, Jakarta, 4 November 2016. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan Nasional Pembela Fatwa-Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) membenarkan adanya aliran dana sebesar Rp 3,5 miliar untuk membiayai demonstrasi 4 November di Jakarta. "Pendanaan tersebut berasal dari santunan dan bantuan umat Islam, bukan (dari partai) politik seperti yang dikabarkan sebelumnya," kata Bendahara GNPF - MUI Lutfi dalam konferensi pers di rumah makan Pulau Dua, Senayan, Sabtu, 5 November 2016.

Menurut Lutfi, penyumbang berasal dari mana-mana. Bahkan pada 8 Oktober lalu, GNPF-MUI mendapat sumbangan Rp 1 miliar hanya dalam satu hari.


Panglima Front Pembela Islam Munarman memberikan penegasan yang sama. Bahkan dia menantang orang-orang yang menuduh aksi 4 November ditunggangi partai politik. "Sebut aktor politik yang mana? Jangan lempar bola tapi jadi fitnah. Ini sumbangan umat," kata dia.

Unjuk rasa 4 November di Jakarta diikuti ratusan ribu umat muslim dari berbagai daerah. Unjuk rasa berjalan damai dari siang hingga petang. Namun malamnya, terjadi kericuhan di wilayah Jakarta Utara. Sejumlah kendaraan bermotor dibakar. Minimarkat juga jadi sasaran perusakan dan penjarahan.


Menanggapi aksi itu, Presiden Joko Widodo menuding ada aktor politik yang menunggangi aksi tersebut. "Kita lihat, itu telah ditunggangi oleh aktor-aktor politik yang memanfaatkan situasi," ujar Presiden Joko Widodo usai rapat koordinasi di Istana Kepresidenan, Sabtu dini hari, 5 November 2016.

Presiden Joko Widodo tidak menjelaskan ihwal aktor politik yang dimaksud. Ia hanya melanjutkan pernyataannya dengan menyesalkan bahwa aktor politik itu telah membuat demonstrasi yang seharus berakhir damai menjadi ricuh.

DESTRIANITA | ISTMAN MP

Berita terkait

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

1 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

1 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

1 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

2 jam lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

3 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

4 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

4 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

5 jam lalu

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

6 jam lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

7 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya