Bus baru Transjakarta yang akan beroperasi. TEMPO/Ridian Eka Saputra
TEMPO.CO, Jakarta - Halte Transjakarta untuk lintasan busway penghubung Ciputat-Tendean direncanakan dapat dioperasikan awal tahun depan. Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Budi Kaliwono mengatakan pembangunan koridor sepanjang 9,3 kilometer itu diharapkan dapat selesai pada akhir tahun ini.
Budi menyebutkan ada beberapa rute jalan layang yang masih belum tersambung. "Mungkin tahun ini selesai, tahun depan dioperasikan. Ada beberapa rute belum disambung," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Ahad, 20 November 2016.
Menurut Budi, saat ini Transjakarta juga sedang menunggu koordinasi dengan Dinas Binamarga dan Dinas Perhubungan terkait dengan pengoperasian koridor itu. "Karena sampai hari ini belum ada serah terima. Tapi kami dilibatkan dalam penyusunan desain halte dan segala macam," katanya.
Meski direncanakan operasi pada tahun depan, Budi belum dapat memastikan berapa jumlah armada yang akan ditempatkan untuk mengisi koridor tersebut. Namun yang pasti saat ini ada 1.300 unit bus Transjakarta yang beroperasi di 12 koridor Transjakarta. Tahun depan, Transjakarta menargetkan armada akan bertambah menjadi 3.000 unit.
Budi menyebutkan pihaknya belum menghitung berapa total unitnya. "Yang pasti koridor tersebut menjadi salah satu pelengkap signifikan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Mungkin tahun depan rencanakan 3.000 unit. Yang pasti kami tidak lihat koridor tapi kami melihat rute," katanya.
Adapun jalan layang Ciledug-Kapten Pierre Tendean yang dibangun sepanjang 9,3 kilometer itu direncanakan khusus untuk jalur Transjakarta itu membentang dari Ciledug melalui Kebayoran Lama, Trunojoyo, hingga Tendean. Proyek terbagi dalam delapan segmen yang dikerjakan kontraktor berbeda di setiap segmen.
Koridor jalan layang Ciledug-Tendean yang mulai dibangun fisiknya per akhir 2014 itu rencananya akan dilengkapi 12 halte, dengan 3 halte di antaranya akan dikombinasikan dengan eskalator untuk memudahkan pengguna Transjakarta mengakses halte. Untuk halte di bawah 13 meter akan menggunakan tangga, sedangkan halte di atas 13 meter akan ada kombinasi tangga dan eskalator.
