TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 8.400 personel polisi dikerahkan dalam aksi bertajuk Kita Indonesia di sepanjang Harmoni hingga Bundaran HI hari ini.
Kepala Bagian Komunikasi Kepolisian Resor Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Tri Yulianto mengatakan ribuan personel itu disebar di sepuluh titik.
"Mereka gabungan dari polda, polres, Brimob, Satpol PP, dan TNI," kata Tri saat ditemui di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Minggu, 4 Desember 2016.
Tri menyebutkan sepuluh titik itu berada di Taman Pandang Istana, Patung Kuda, gedung BPPT, CTC, Jalan Juanda, Hotel Sultan, BIP Plaza, Gedung Kaca, Jalan Imam Bonjol, dan Bundaran HI.
Menurut Tri, seluruh personel sudah standby di titik-titik yang ditentukan sejak pukul 05.00 WIB. "Kami akan standby hingga acara selesai," ucapnya.
Tri mengatakan semua personel keamanan bersiap untuk mengantisipasi adanya provokator ataupun penyusup dalam aksi 412 ini. "Kami amankan, kami antisipasi semua," katanya.
Dari pantauan Tempo, puluhan personel polisi dan tentara tampak tersebar di area Patung Kuda. Mereka berdiri di sisi-sisi jalan. Beberapa juga tampak membaur dengan masyarakat.
MAYA AYU PUSPITASARI
Berita terkait
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem
5 hari lalu
Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza
Baca SelengkapnyaMahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina
5 hari lalu
Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina
Baca SelengkapnyaGelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS
6 hari lalu
Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.
Baca SelengkapnyaGoogle Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya
12 hari lalu
Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.
Baca SelengkapnyaEks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres
12 hari lalu
Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPolisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK
12 hari lalu
2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup
12 hari lalu
Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaPrabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial
13 hari lalu
Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK
Baca SelengkapnyaSuasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo
41 hari lalu
Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaProfil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024
41 hari lalu
Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang
Baca Selengkapnya