Soal Acara Kita Indonesia di CFD, Ini Kata Djarot  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 4 Desember 2016 15:39 WIB

Cawagub DKI Jakarta inkumben, Djarot Saiful Hidayat, menghadiri acara silaturahmi keluarga besar Eyang Djojodigdan di Jakarta, 3 Desember 2016. Djarot turut mengucapkan terima kasih kepada keluarga Eyang Djojodigdan menyumbang dana kampanye Ahok-Djarot. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menanggapi acara parade bertema "Kita Indonesia" di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu, 4 Desember 2016. Sejumlah peserta terlihat membawa atribut Partai NasDem dan Golkar.

"Yang saya tahu, itu partai pendukung pemerintah. Ya, enggak?" Kata Djarot setelah menghadiri acara pernikahan warga Kecamatan Kemayoran di Jakarta Pusat, Minggu, 4 Desember 2016.

Partai NasDem dan Partai Golkar adalah partai pendukung pasangan calon Gubernur Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Djarot tidak merasa agenda pagi itu berhubungan dengan dirinya dan Basuki alias Ahok sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur.

"Kami tidak melihat atribut-atribut pasangan calon nomor 2 (Ahok-Djarot) dalam acara itu. Dan saya juga tadi tidak turun, tidak bisa melihat, karena kami sibuk," ujarnya.

Djarot berharap kegiatan itu damai dan bisa membangun semangat keindonesiaan masyarakat. "Dan meneguhkan bahwa Indonesia adalah negara Pancasila, bukan negara atas dasar ideologi agama," kata dia.

Saat ditanya, apakah area car-free day tetap tak boleh dipakai untuk kegiatan politik, Djarot tak tegas menjawab, "Seharusnya kan begitu. Tanya kepada Pak Plt (pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta)."

Protes mengalir dari berbagai pihak terkait dengan acara yang digelar di area car-free day tersebut. Area CFD, yang seharusnya steril dari aktivitas politik dan orasi, pada pagi itu terlihat terselip beberapa atribut partai.

REZKI ALVIONITASARI

Berita terkait

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

33 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

39 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

31 Oktober 2023

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

PDIP, kata Djarot, membatasi kadernya untuk menjadi pejabat publik maksimal tiga orang untuk setiap keluarga.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

30 Oktober 2023

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

Djarot PDIP meyakini Jokowi akan berdiri di atas semua dan tidak memihak salah satu kandidat.

Baca Selengkapnya