Mau Santet Mantan Suami, Perempuan Ini Malah Tewas Dibunuh

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 10 Desember 2016 13:38 WIB

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock

TEMPO.CO, Bekasi - Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi mengungkap pembunuhan terhadap Fairuz Umar, seorang perempuan 43 tahun. Pembunuhan itu terjadi di Kampung Tambun Kelapa, Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Tersangkanya adalah Kuru, 60 tahun, yang berprofesi sebagai dukun. "Tersangka kami tangkap, tiga jam setelah kasus ini dilaporkan," kata Kepala Polres Metro Bekasi Komisaris Besar Asep Adi Saputra, Sabtu, 10 Desember 2016.

Asep mengatakan polisi mendapat laporan pembunuhan Fairuz pada Jumat, sekitar pukul 16.00 WIB. Di lokasi kejadian polisi menemukan mayat perempuan yang dibungkus dalam karung di rumah Kuru. Mayat itu terpotong menjadi tiga bagian. "Setelah melakukan penyelidikan, dan pengejaran, tiga jam kemudian pelaku berhasil dibekuk," kata Asep.

Kepada polisi Kuru mengaku telah membunuh Fairuz. Dia kesal lantaran perempuan itu menampar pipi kirinya. “Korban marah lantaran pelaku tak kunjung mendapatkan orang yang bisa menyantet,” kata Asep. "Korban sudah memberikan uang Rp 4 juta, untuk menyantet mantan suaminya."

Awalnya Fairuz meminta bantuan kepada Kuru untuk menyantet mantan suaminya itu. Namun karena Kuru mengaku tidak bisa, korban meminta dukun itu untuk mencarikan orang yang bisa menyantet. Karena itu korban sering terlihat datang ke rumah Kuru. “Kemarin korban datang lagi untuk menanyakan tukang santet itu,” kata Asep.

Karena Kuru mengaku belum mendapatkan tukang santet itu, korban menjadi kesal. Dia menampar pipi kiri Kuru. Tak terima dengan perlakuan itu, Kuru marah lalu mengambil balok yang dipakai untuk mengganjal pintu. Balok itu digunakan untuk memukul pundak korban dua kali. Korban selanjutnya tak sadarkan diri. "Korban dibawa ke kamar mandi lalu dimutilasi,” kata Asep.

Baca: Mayat Perempuan Terbungkus Karung Ditemukan di Rumah Dukun

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Ajun Komisaris Besar Rizal Marito menduga, saat dimutilasi korban sebenarnya masih hidup. Tersangka kemudian memasukkan potongan tubuh korban ke karung lalu diletakkan di belakang rumah, dekat kandang kambing. Kuru selanjutnya melarikan diri ke rumah kerabatnya di Tambun Utara.

Polisi menyita barang bukti berupa sebilah golok yang dipakai memotong tubuh korban, balok yang dipakai memukul, sejumlah uang tunai, Surat Tanda Nomor Kendaraan sepeda motor korban, dan pakaian bernoda darah yang dipakai tersangka ketika melakukan pembunuhan. "Kami masih mendalami motifnya," ujar Rizal.

Kini tersangka mendekam di sel tahanan Polres Metro Bekasi, dijerat dengan Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penganiayaan berat hingga menyebabkan orang meninggal, subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Ancamannya 15 tahun penjara.

ADI WARSONO

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

15 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya