Kesan Anak Krisdayanti terhadap Diona, Korban Pembunuhan Pulomas
Editor
Kukuh S Wibowo Surabaya
Rabu, 28 Desember 2016 11:52 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Azriel Hermansyah, anak kedua dari mantan pasangan Anang Hermansyah dan Krisdayanti, mengunjungi Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Rabu, 28 Desember 2016.
Ia bersama belasan teman sekolahnya dari Sekolah Menengah Atas Bakti Mulya 400 Pondok Pinang hendak menghadiri pemakaman Diona Arika, korban pembunuhan di Pulomas, Jakarta Timur. Adik Aurel Hermansyah itu mengenakan sweater hitam dan celana jins biru. “Saya kenal Diona dari kelas I. Hanya kenal setahun,” kata Azriel saat ditemui di lokasi pemakaman.
Azriel menceritakan pernah menjahili Diona sampai marah. Ia mengaku suka iseng bercanda dan mengejar Diona. Menurut dia, teman seangkatannya itu merupakan perempuan yang baik dan pendiam. Dia pun kaget setelah melihat berita di sejumlah media massa yang mengabarkan bahwa temannya itu menjadi korban pembunuhan. “Tahu dari teman-teman dan berita. Tadinya enggak percaya,” ujarnya.
Azriel menuturkan dirinya tidak lama mengenal Diona. Sebab, kata dia, Diona pindah sekolah saat naik ke kelas II. Ia tidak lagi berkomunikasi dengan Diona sejak saat itu. Terakhir kali Diona mengundang teman-teman seangkatannya di Bakti Mulya 400 untuk merayakan ulang tahunnya ke-16, tapi Azriel tidak bisa datang. “Saya harus ke luar kota waktu itu,” tuturnya.
Diona ditemukan tewas bersama ayahnya, Dodi Triono, 59 tahun; adiknya, Dianita Gemma (9); teman bermain adiknya, Amel (10); serta dua sopir keluarga, Yanto dan Tasrok, di sebuah kamar mandi. Ada 11 orang yang disekap bersama-sama di bilik seluas 3 meter persegi itu.
Lima orang lainnya selamat. Mereka adalah Zanette Kalila, 13 tahun, Emi (41), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy (23). Mereka diduga disekap sejak Senin sore, 26 Desember 2016.
FRISKI RIANA