Wajib Pajak Motor Menunggak, Bekasi Kehilangan Rp 12 Miliar

Reporter

Editor

Ali Anwar

Kamis, 9 Februari 2017 20:38 WIB

Pemudik pengguna sepeda motor melintas di Jalan M Hasibuan, Bekasi, Jawa Barat, 1 Juli 2016. Pemudik bersepeda motor akan mencapai puncaknya pada H-4 dan H-3 Lebaran. ANTARA/Risky Andrianto

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi terancam kehilangan Rp 12 miliar dari pajak kendaraan bermotor. Sebab, saat ini masih ada sekitar 40 ribu dari 2 juta lebih pemilik kendaraan atau wajib pajak belum membayar pajak tahunan alias menunggak.

“Tunggakan akan menghilangkan potensi pendapatan,” kata Kepala Seksi Pendataan dan Penetapan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kota Bekasi, Fajar Ginanjar, Kamis, 9 Februari 2017.


Baca: Bayar Pajak Kendaraan, Jawa Barat Gandeng Empat Bank


Saat ini, kata Fajar, ada sekitar 2 juta kendaraan bermotor roda dua dan roda empat. Menurut dia, jumlah kendaraan terus meningkat 5 persen setiap tahun. Karena itu, setiap tahun target pendapatan terus meningkat seiring pertumbuhan kendaraan.

Berdasarkan data dari Samsat, pajak kendaraan roda empat sebesar Rp 2-2,5 juta, sedangkan kendaraan roda dua sebesar Rp 200-400 ribu. Tahun ini, ujar Fajar, pihaknya menargetkan pendapatan pajak kendaraan sebesar Rp 1,8 triliun.

Untuk merealisasikannya, pihaknya akan 'memaksa' penunggak pajak segera melakukan pembayaran. Caranya, dengan menjemput bola maupun razia terpadu bersama dengan aparat kepolisian. “Bayar pajak juga sudah bisa online,” ujar Fajar.

Menurut Fajar, berbagai penyebab pemilik kendaraan menunggak pajak. Selain masalah ekonomi, juga persoalan balik nama. Sebab, di Kota Bekasi tidak sedikit warga yang membeli kendaraan bekas. Ketika hendak membayar pajak, identitas pemilik sebelumnya tidak ditemukan. “Ada juga yang mau balik nama, tapi BPKB-nya masih di leasing motor,” kata Fajar.

Selain itu, Fajar menambahkan, cukup banyak pemilik kendaraan yang tidak melaporkan kondisi kendaraannya ketika rusak atau hilang. Padahal, data kendaraan tersebut masih tercatat di Samsat, otomatis pajaknya terus berjalan. “Seharusnya pemilik lapor disertai bukti foto, sehingga nilai pajak tidak ditagih,” ucap Fajar.

Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Kota Bekasi Ali Fauzi mengatakan pendapatan dari sektor pajak kendaraan sistemnya bagi hasil dengan Provinsi Jawa Barat. Sebab, pajak itu masih dikelola oleh provinsi. “Kami mendapatkan 30 persen dari realisasinya,” kata Ali.


Baca juga: 1.148 Mobil Dinas Bekasi Tunggak Pajak

Ali mengatakan, jika target dari Samsat Rp 1,8 trilun, maka 30 persen atau sekitar Rp 540 miliar akan masuk ke kas daerah Kota Bekasi. Menurut Ali, pajak kendaraan bermotor penyumbang pendapatan yang besar bersama dengan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) sebesar Rp 300 miliar lebih, dan Pajak Bumi dan Bangunan sebesar Rp 286 miliar.

ADI WARSONO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Syarat dan Cara Ikut Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

57 hari lalu

Syarat dan Cara Ikut Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

Sejumlah Pemda di Indonesia kembali menyelenggarakan program pemutihan pajak kendaraan pada Maret 2024, ini syarat dan caranya.

Baca Selengkapnya

2 Wilayah Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di 2024

3 Februari 2024

2 Wilayah Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di 2024

Aceh dan Jambi telah menggelar program pemutihan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB). Simak keuntungannya:

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jokowi Bantah Isu Sri Mulyani Mundur, Abdee Slank Mundur dari Komisaris Telkom

21 Januari 2024

Terpopuler Bisnis: Jokowi Bantah Isu Sri Mulyani Mundur, Abdee Slank Mundur dari Komisaris Telkom

Jokowi Banta isu Sri Mulyani mundur dari kabinet. Abdee Slank mundur dari komisaris Telkom setelah mendukung Calon presiden Ganjur Pranowo.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Bersiap Naikkan Pajak Progresif, Kenali Salah Satu Jenis Pajak Ini

20 Januari 2024

Pemprov DKI Jakarta Bersiap Naikkan Pajak Progresif, Kenali Salah Satu Jenis Pajak Ini

Pemprov DKI Jakarta menetapkan ketentuan terbaru untuk Pajak Kendaraan Bermotor, berikut penjelasan mengenai pajak progresif.

Baca Selengkapnya

6 Jenis Pajak yang Patut Anda Tahu, Bukan Hanya Pajak Kendaraan Bermotor

18 Januari 2024

6 Jenis Pajak yang Patut Anda Tahu, Bukan Hanya Pajak Kendaraan Bermotor

Terdapat bermacam jenis pajak yang diterapkan di Indonesia, salah satunya pajak kendaraan bermotor. Sudahkah Anda mengetahuinya?

Baca Selengkapnya

Samsat DKI Jakarta Kembali Tutup Pelayanan di Hari Sabtu

6 Januari 2024

Samsat DKI Jakarta Kembali Tutup Pelayanan di Hari Sabtu

Layanan Samsat DKI Jakarta sempat beroperasi selama enam hari dalam sepekan, mulai Senin sampai Sabtu sejak Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Daftar Wilayah yang Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan hingga Desember 2023

4 Desember 2023

Daftar Wilayah yang Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan hingga Desember 2023

Beberapa wilayah masih memberlakukan pemutihan pajak kendaraan bermotor hingga Desember 2023. Berikut daftarnya:

Baca Selengkapnya

DKI Tambah Hari Layanan dan Beri Insentif di Kantor SAMSAT, Ini Penjelasannya

3 Oktober 2023

DKI Tambah Hari Layanan dan Beri Insentif di Kantor SAMSAT, Ini Penjelasannya

Masyarakat yang menunggak pembayaran pajak kendaraan bermotor bisa memanfaatkan layanan tambahan dan insentif di kantor SAMSAT.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Tetapkan Target Pajak Daerah APBD Perubahan DKI dengan Pertimbangkan 2 Hal Ini

15 September 2023

Heru Budi Tetapkan Target Pajak Daerah APBD Perubahan DKI dengan Pertimbangkan 2 Hal Ini

Heru Budi sependapat dengan pandangan fraksi PKB-PPP bahwa Pemprov DKI perlu mengoptimalkan pendapatan lain selain pajak daerah dan retribusi.

Baca Selengkapnya

Manfaatkan e-Samsat Bayar Pajak Kendaraan, Begini Caranya

10 September 2023

Manfaatkan e-Samsat Bayar Pajak Kendaraan, Begini Caranya

Saat ini pemilik kendaraan bermotor dapat membayar pajak secara daring melalui e-Samsat. Begini caranya.

Baca Selengkapnya