Ustad Arifin Ilham saat mengajak baca Dzikir bersama di Masjid Istiglal, Jakarta, Sabtu 11 Februari 2017. TEMPO/Fardi Bestari
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI), Muhammad Al-Khaththath meminta ribuan massa aksi 112 yang merangsek masuk Masjid Istiqlal untuk mundur dan agar para ulama dapat memperoleh tempat duduk. "Tolong berdiri semua, mundur ke belakang, beri tempat para ulama," kata dia saat memimpin doa di Masjid Istiqlal pada Sabtu, 11 Februari 2017.
Diperkirakan puluhan ribu umat Islam sudah berkumpul untuk mengikuti doa bersama hingga memenuhi bagian dalam dan luar masjid. Massa telah berkumpul sejak pagi. Selain doa bersama, digelar juga ceramah untuk berharap agar Jakarta nanti dipimpin oleh gubernur muslim. Massa dengan antusias merangsek agar bisa masuk masjid.
Karena massa yang sangat banyak, tempat untuk ulama pun terbatas. Khatthath berharap agar massa tidak merangsek berusaha untuk masuk masjid. "Hanya orang yang saya panggil, yang diperbolehkan masuk, tolong mundur," kata dia.
Sejumlah ulama kemudian bergiliran memimpin doa bersama. Mulai dari Arifin Ilham, Khatthath, Bachtiar Nasir, Rizieq Shihab, dan lain sebagainya. "Sebagai penanggung jawab acara saya sempat khawatir acara tidak terlaksana, karena di media banyak yang bilang acara dibatalkan," kata Khaththath.
Sampai saat ini, massa yang hadir terus mengumandangkan dzikir dan salawat nabi. Massa memenuhi masjid hingga pekarangan masjid dan sepanjang jalan raya di skeitar Istiqlal. Bahkan massa yang datang memadati sepanjang Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Selatan.
Di jalanan, relawan aksi 112 membagikan makanan gratis seperti permen. Relawan medis juga mendirikan posko kesehatan. Ada juga relawan yang bertugas memungut sampah di jalanan.
