Waspada, Hujan dan Angin Kencang Akan Terjadi hingga Esok

Reporter

Senin, 6 Maret 2017 08:27 WIB

Ilustrasi hujan. REUTERS/Zoran Milich

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Meteorologi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yunus S. Swarinoto mengatakan terjadi peningkatan hujan dan gelombang tinggi di Indonesia hingga esok hari.

Penyebab kejadian itu adalah siklon tropis Blanche, fenomena atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) dan seruakan udara kering dari perairan sebelah barat Australia, yang kini berada di selatan Jawa.

Yunus menjelaskan, pusat tekanan rendah yang teridentifikasi di Laut Arafuru bagian utara tumbuh menjadi siklon tropis Blanche, kemarin, Ahad, 5 Maret 2017, pukul 13.00 WIB di perairan sebelah barat Darwin, Australia.

Baca juga: Hujan Akhir Pekan, Jakarta Diminta Waspada Banjir Kiriman

“Kecepatan angin di dekat pusat siklon tropis Blanche saat ini mencapai 75 kilometer per jam dan tekanan udara minimum di pusatnya sekitar 992 hPa,” kata Yunus seperti dikutip dari laman resmi BMKG, Senin, 6 Maret 2017.

Siklon tropis Blanche ini diperkirakan bergerak menuju barat daya mencapai wilayah Kalumburu, Australia Barat, hari ini, sekitar pukul 13.00 WIB. Keberadaan siklon tropis Blanche ini, ujar Yunus, berdampak tidak langsung berupa peningkatan hujan dan gelombang tinggi di wilayah Indonesia.

Sementara itu, fenomena atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) dengan intensitas sedang tengah melintasi Sumatera dan membuat curah hujan di wilayah itu meningkat. “MJO diperkirakan terus bergerak ke timur dengan intensitas melemah,” tutur Yunus.

Batas seruakan udara kering dari perairan sebelah barat Australia saat ini berada di perairan sebelah selatan Jawa, dengan intensitas lemah. Kondisi ini diperkirakan masih akan stabil hingga esok.

Yunus menuturkan, hingga esok hari, keberadaan siklon tropis Blanche, MJO, dan seruakan udara kering mengakibatkan adanya potensi hujan lebat disertai kilat/petir ataupun hujan ringan/sedang berdurasi lama di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Lalu di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Simak juga: BMKG Peringati Cuaca Buruk di Jakarta dan Sekitarnya

Sedangkan potensi angin kencang berdurasi lama dan/atau puting beliung berdurasi singkat dapat terjadi di Kalimantan Selatan, pesisir selatan Kalimantan Tengah, pesisir timur Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan, seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang, baliho dan papan iklan yang bisa jatuh, serta jalan licin.

AHMAD FAIZ | BMKG

Berita terkait

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

2 jam lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

5 jam lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

11 jam lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

23 jam lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

23 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

1 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

1 hari lalu

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

1 hari lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya