Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, menyusuri Kali Ciliwung dalam rangka peringatan hari air sedunia ke-25, di Kali Ciliwung, Jakarta Timur, 30 Maret 2017. TEMPO/Friski Riana
TEMPO.CO,Jakarta – Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, meninjau Sungai Ciliwung dalam rangka peringatan Hari Air Sedunia ke-25, Kamis, 30 Maret 2017.
Setelah memberikan sambutan, Sumarsono menuju Jembatan Gedong, di Kelurahan Tanjung Barat, Jakarta Selatan.
Ia turun ke bawah jembatan itu dan naik perahu karet. Bersama sejumlah kepala dinas dan pegawai dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane, mereka menyusuri Sungai Ciliwung.
Ada 17 perahu karet yang ikut dalam rombongan tersebut. Penyusuran dimulai di Jembatan Gedong, lalu menuju Jembatan Kalibata.
Setelah itu, berlanjut ke Jembatan Kampung Melayu, dan berakhir di Pintu Air Manggarai.
Dari pantauan Tempo, aliran Sungai Ciliwung tampak tenang. Permukaan sungai juga cukup bersih. Kebanyakan hanya sampah ranting. Sedangkan sampah plastik terlihat di pinggir sungai.
Sejumlah petugas prasarana dan sarana umum juga terlihat sedang menyingkirkan sampah di sekitarnya. Ketika Soni melintasi mereka, salah seorang petugas oranye langsung mengambil ponsel dan mengambil foto.
Dalam perjalanan menyusuri sungai, beberapa penduduk yang tinggal di tepi sungai menyaksikan perahu karet yang melintas di hadapan mereka. Tak segan, mereka ikut berteriak menyampaikan aspirasi.
”Beresin Sungai Ciliwung harus dipercepat! Jangan diperlambat,” teriak warga.
Tiga Lembaga Berkolaborasi Mengaudit Sampah Ciliwung
11 Desember 2023
Tiga Lembaga Berkolaborasi Mengaudit Sampah Ciliwung
Dari audit ini akan dilihat jenis sampah apa yang mendominasi badan sungai, sampah jenis kemasan industri ritel apa, dan siapa perusahaan industri yang dominan mencemari Ciliwung.
