TEMPO.CO, Bekasi - Seorang pengendara sepeda motor tewas dilindas truk setelah terjatuh karena menghindari lubang di Jalan Raya Siliwangi, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi. "Korban seorang perempuan," kata juru bicara Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari di Bekasi, Sabtu, 1 April 2017.
Menurut Erna, korban bernama Endang Supriatingsih, 47 tahun, warga Jalan Kusuma Timur Raya, Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur. Kecelakaan itu terjadi Jumat lalu di Kilometer 9, Jalan Raya Siliwangi.
Erna mengatakan Endang mengendarai sepeda motor dari arah Bantargebang menuju ke pusat Kota Bekasi. Pada saat bersamaan Edi Suyanto, 40 tahun, mengendarai truk boks ke arah yang sama dengan Endang. "Sepeda motor melaju di jalur kiri dan di sampingnya melaju truk," katanya.
Pada Kilometer 9, sepeda motor yang dikendarai Endang oleng ke kanan karena menghindari lubang. Setang sepeda motor menyenggol truk yang dikemudikan Edi. Endang kehilangan keseimbangan dan terpelanting. "Korban masuk ke kolong truk dan tergilas," kata Erna.
Polisi yang datang ke lokasi segera mengamankan pengemudi truk dari lokasi kecelakaan. Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi.
Berdasarkan data kepolisian, kasus kecelakaan yang memakan korban jiwa bukan kali itu saja terjadi di Jalan Siliwangi. Seorang pengendara bernama Ponti Kadron Nainggolan, 60 tahun, juga tewas di jalan itu pada Februari 2014 akibat menghindari jalan berlubang.
Keluarga Ponti sempat melayangkan gugatan hukum kepada Pemerintah Kota Bekasi dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas kejadian itu. Majelis hakim Pengadilan Negeri Bekasi saat itu menolak gugatan tersebut, tapi menginstruksikan jajaran instansi terkait untuk membenahi kerusakan Jalan Siliwangi yang berstatus jalan provinsi.
