Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Depok Ditangkap

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 4 April 2017 18:25 WIB

Ilustrasi Pedofil. tumix.ru

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Kota Depok menangkap Hasan, tersangka kasus pencabulan anak pada Selasa sore 4 April 2017. "Benar Hasan sudah ditangkap di kawasan Matraman, Jakarta Timur. Yang menangkap tim khusus Polres Depok," kata Firdaus.

Hasan tidak berkutik saat polisi meringkusnya di sana. Saat ini, pihak tim khusus yang memburu tersangka Hasan, sedang menuju Polresta Depok. "Nanti setelah sampai kami rilis," ucapnya.

Hasan melarikan diri dari pemeriksaan polisi Senin pagi, 27 Maret 2017. Tersangka diserahkan keluarga korban kasus pencabulan itu ke Polresta Depok, Minggu malam, 26 Maret 2017.


Baca: Terduga Pencabulan Anak Kabur, Polres Depok Bentuk Tim Khusus

Kepolisian Resor Kota Depok akhirnya menetapkan Hasan sebagai tersangka kasus pencabulan anak di Kelurahan/Kecamatan Tapos, hari ini."Kami sudah gelar perkara dan ditetapkan sebagai tersangka pencabulan terhadap anak di bawah umur," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Teguh Nugroho.

Hasan dijerat Pasal 82 Undang-undang Perlindungan Anak nomor 35 tahun 2014. Ia terancam hukuman 15 tahun penjara.

Sebelumnya, warga Tapos sempat khawatir saat mengetahui Hasan kabur dari pemeriksaan polisi. Mereka mengetahui hal ini setelah diberitahu jika Hasan terlihat datang ke tempat tinggalnya setelah sebelumnya diserahkan warga ke polisi.

Hasan diduga telah mencabuli seorang siswa sekolah dasar di Kelurahan Tapos. Kasus ini terungkap setelah korban bertanya kepada neneknya tentang keperawanan. Setelah ditanya beberapa kali, korban akhirnya mengakui telah dicabuli Hasan.

Warga Tapos kemudian membawa Hasan ke kantor polisi. Namun Hasan rupanya kabur. Polisi kemudian membentuk tim khusus untuk mengejar Hasan. Polisi mengatakan saat diperiksa sebelum kabur, Hasan masih berstatus saksi.

"Dalam penegakan hukum dibutuhkan dua alat bukti untuk menetapkan tersangka. Saat lari Hasan masih menjadi saksi," ujarnya.

Sejauh ini baru ada satu laporan yang mengaku sebagai korban pencabulan oleh tersangka. Total sudah tiga orang saksi yang menyeret Hasan sebagai tersangka. "Dua alat bukti yang menyeret tersangka saksi dan hasil visum, meski tidak ditemukan adanya perlukaan dan sobekan selaput kemaluan korbannya," ucapnya.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

5 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

18 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

53 hari lalu

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

Proses rekapitulasi penghitungan suara di Kota Depok diwarnai dugaan intimidasi. Proses rekapitulasi sempat terhenti.

Baca Selengkapnya

Pria 34 Tahun Diduga Pedofil Diamankan Satpam Pemkot Tangerang Selatan

7 Februari 2024

Pria 34 Tahun Diduga Pedofil Diamankan Satpam Pemkot Tangerang Selatan

Seorang pria berusia 32 tahun R diamankan petugas keamanan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Mengakui pedofil.

Baca Selengkapnya

Lansia Bergelar Magister Manajemen Ditangkap karena Pencabulan Anak, Alasan karena Sayang

31 Januari 2024

Lansia Bergelar Magister Manajemen Ditangkap karena Pencabulan Anak, Alasan karena Sayang

Tersangka pencabulan anak di Matraman disebut memiliki ketertarikan terhadap anak-anak meski tidak menikah.

Baca Selengkapnya

Pria Lansia Jomlo Ditangkap karena Pencabulan 3 Anak di Matraman

31 Januari 2024

Pria Lansia Jomlo Ditangkap karena Pencabulan 3 Anak di Matraman

Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan tersangka pencabulan anak itu belum pernah menikah dan memiliki ketertarikan terhadap anak-anak.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

11 Januari 2024

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDIP, Hendrik Tangke Allo, menilai relokasi paksa siswa SDN Pondok Cina 1 bukti keangkuhan penguasa Depok.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

25 Desember 2023

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

Warga Kota Depok dipersilakan memanfaatkan Depok Open Space jika ingin membuat pertunjukan di sana tanpa dipungut biaya

Baca Selengkapnya

Meta Masih Terseok-seok Atasi Akun Pedofil

2 Desember 2023

Meta Masih Terseok-seok Atasi Akun Pedofil

Meta dinilai terseok-seok mengatasi alogaritma yang membuat pelaku pelecehan anak atau pedofil tetap bertengger di Instagram.

Baca Selengkapnya

PMT Lokal Rp 18 Ribu hanya Dapat 2 Otak-otak, Kota Depok: Bukan Otak-otak Pinggir Jalan

17 November 2023

PMT Lokal Rp 18 Ribu hanya Dapat 2 Otak-otak, Kota Depok: Bukan Otak-otak Pinggir Jalan

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk lebih menekan angka stunting di Kota Depok ramai diperbincangkan

Baca Selengkapnya