Begini Cerita Kasus Penggandaan Uang Berkedok Pengajian  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 6 April 2017 21:16 WIB

Ilustrasi penggandaan uang. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Sopian Hadi, seorang anggota jemaah pengajian Affandi Sangazi Idris yang ditangkap karena diduga melakukan penipuan dengan modus penggandaan uang, mengungkapkan, lebih dari 300 anggota jemaah pengajian telah tertipu. "Tapi kebanyakan tidak mau lapor karena beberapa alasan," kata dia kepada Tempo, Kamis, 6 April 2017.

Sopian mengatakan dia masuk ke kelompok pengajian itu pada Februari 2016 melalui temannya yang telah lebih dahulu menjadi anggota. Menurut Sopian, setiap orang diwajibkan menyetor uang sedekah dengan besaran variatif, Rp 3,5 juta, Rp 7,5 juta, hingga Rp 500 juta. "Saya menyetor Rp 11 juta tapi tiga kali cicil," katanya.

Affandi, kata dia, menjanjikan akan menggantikan uang itu dalam bentuk dana permodalan usaha. "Diberikannya sesuai jadwal," katanya. Sopian mengaku baru dapat panggilan Affandi untuk menerima dana yang dijanjikan pada Juni 2016. "Saat itu saya dipanggil dan diberikan karung, karung itu saya bawa pulang ke rumah dan menunggu kedatangan Ustad," katanya.

Baca: Polisi Tangkap Guru Ngaji Pengganda Uang

Pada malam yang dijanjikan, Affandi tidak kunjung datang ke rumah. "Ketika saya buka ternyata karung itu berisi daun kering," katanya. Setelah mendapat pengalaman itu, Sopian mencoba menyadarkan anggota pengajian lainnya bahwa mereka tertipu. "Akhirnya saya dan beberapa anggota pengajian melapor ke polisi," katanya.

Kepala Kepolisian Sektor Cisoka Ajun Komisaris Sri Raharja mengakui polisi sempat kesulitan mengusut kasus ini karena jemaah pengajian yang fanatik dan percaya pada Ustad itu. "Jumlah anggotanya banyak dari berbagai daerah, kasak-kusuk soal dugaan penipuan sudah lama terdengar, tapi karena tidak ada yang lapor kami tidak bisa menindaklanjuti," katanya.

Hingga Maret 2017, ada tujuh anggota pengajian yang lapor. Berdasarkan laporan itulah polisi melakukan penyelidikan dan akhirnya menangkap Affandi pada 1 April lalu.

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

3 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

10 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

13 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

16 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

16 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

21 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

22 hari lalu

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

24 hari lalu

DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

Menurut Komisi X DPR RI, semestinya Kemendikbudristek memiliki unit reaksi cepat untuk menanggapi permasalahan ferienjob.

Baca Selengkapnya

Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

25 hari lalu

Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memvonis Ghisca Debora Aritonang tiga tahun penjara, lebih rendah setahun dari tuntutan jaksa.

Baca Selengkapnya

Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

25 hari lalu

Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

Berikut tips transaksi keuangan di platform digital yang aman dari ancaman tindak kejahatan, terutama menjelang Lebaran seperti sekarang.

Baca Selengkapnya