Sean Azad Dipulangkan, Tak Terbukti Pecandu Narkoba

Reporter

Jumat, 12 Mei 2017 16:53 WIB

Sean Azad. tabloidbintang.com

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta telah memulangkan anak artis Ayu Azhari, Sean Azad, pada Kamis, 11 Mei 2017. Kepala BNNP DKI Jakarta Brigadir Jenderal Johny Pol Latupeirissa mengatakan hasil assessment Sean menunjukkan bahwa ia bukan pecandu.

"Dia bukan pecandu, hanya penikmat. Akhirnya kami lakukan rawat jalan," kata Johny di kantornya, Jumat, 12 Mei 2017.

Johny mengatakan Sean sudah dijemput oleh kakaknya pada Kamis pukul 18.00. Selanjutnya, Sean diwajibkan mengikuti delapan tahap rehabilitasi dan konseling.

Baca: Kena Razia Narkoba, Sean Azad Minta Maaf pada Ayu Azhari

Untuk memastikan selama rehabilitasi Sean tidak menggunakan narkoba lagi, BNN juga bakal melakukan tes urin dua kali. Selain itu, Sean juga wajib lapor ke BNN selama menjalani rehabilitasi.

"KTP sudah kami tahan untuk jaminan. Akan kami kembalikan sampai rehabilitasi selesai," kata Johny.

Sean terungkap telah menggunakan dua jenis narkoba, yakni ganja dan sabu-sabu. Ia terjaring razia bersama empat rekannya di sebuah tempat karaoke pada Kamis, 11 Mei 2016, dini hari.

Operasi yang dilakukan BNN bermula dari adanya informasi bahwa pengedar yang diincar BNN sedang berada di diskotek Illigals, Jakarta Barat. Dari razia itu, BNN menangkap dua pengedar yang menjadi target beserta 1.000 butir ekstasi dan tiga ons sabu dalam kemasan siap edar.

Baca: Anak Kena Razia Narkoba, Ayu Azhari: Dia Sudah Dewasa

Setelah penangkapan, dua pengedar itu mengaku sudah ada di diskotek selama tiga hari. Dua orang itu pun telah menjual barang dagangannya ke beberapa pengunjung.

Polisi lantas melakukan pemeriksaan urin 119 pengunjung diskotek malam itu. Sebanyak 72 pengunjung positif narkoba, termasuk Sean.

Kepada polisi, Sean mengaku baru sekali menggunakan narkoba. Namun hasil pemeriksaan menyebut dia positif menggunakan dua jenis narkoba.

Johny menduga Sean lebih dari dua kali menggunakan narkoba. Namun hasil assessment dokter menunjukkan bahwa ia hanya perlu mendapat rawat jalan.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

10 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

13 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

15 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

4 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

5 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya