Tuntut Jadi PNS, Dosen Perguruan Tinggi Negeri Baru Unjuk Rasa  

Reporter

Kamis, 18 Mei 2017 14:38 WIB

Aksi Ikatan Lintas Damai Perguruan Tinggi Negeri Baru menuntut penyelesaian peralihan status pegawai di depan Istana, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Mei 2017. Tempo/Maria Fransisca.

TEMPO.CO, Jakarta -Sekitar 200 dosen tenaga kependidikan berbagai perguruan tinggi swasta seluruh Indonesia yang dinegerikan unjuk rasa di Taman Pandang di sekitar Istana Negara, Jakarta, 18 Mei 2017. Mereka memprotes terkatung-katungnya nasib sekitar 5000 orang yang bekerja di berbagai perguruan tinggi swasta seluruh Indonesia yang dinegerikan.

Dosen dan tenaga kependidikan yang tergabung dalam Ikatan Lintas Pegawai (ILP) berorasi bergantian. Pada proses penegerian itu, seluruh aset yang dimiliki perguruan tinggi swasta baik tanah, gedung, mahasiswa diserahkan kepada negara. “Sayang, penyerahan aset itu, tidak disertai penyerahan sumber daya manusia berupa dosen dan tenaga kependidikannya,” kata Ketua ILP PTNB, Fadillah Sabri.


Baca:
Pegawai Perguruan Tinggi Gelar Aksi 1805 di Istana Negara
Dosen PTN Baru, Menteri Nasir: Dana Pendidikan Ditambah Rp 10 T

Berubahnya status perguruan tinggi tidak otomatis mengubah status karyawan yang bekerja pada lembaga yang bersangkutan. Status dosen dan tenaga kependidikan di seluruh Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) bukan lagi pegawai yayasan namun juga bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Konsekuensinya cukup serius, termasuk berdampak pada pengembangan karir dan kesejahteraan.

"Kalau di sebuah institusi ada beragam status itu akan membuat tidak nyaman dan tidak harmonis,” kata Fadillah, Wakil Rektor III di Universitas Bangka Belitung, yang juga pengajar kuliah sumber daya air Fakultas Teknik Sipil. Sehingga, tidak ada pilihan lain, selain mengadu kepada Presiden Joko Widodo. “Kami pun ke sini. Sebenarnya, kami tidak mau ke sini.”


Menurut Fadillah, ia dan teman-temannya tahu etiket. “Kami ini orang-orang terdidik. Ada profesor, doktor," ujar Fadillah.

Baca juga:
26 Perguruan Tinggi Jadi Pengasuh 78 Universitas Swasta
Kisah Penumpang KRL tentang Ganasnya Gerbong Khusus Wanita

Mereka mendesak pemerintah menyelesaikan masalah peralihan status pegawai 35 PTNB dengan diangkat langsung menjadi PNS. Perpres nomor 10 tahun 2016 tentang Dosen dan Tenaga Kependidikan mengamanatkan penyelesaian masalah PTNB paling lambat 1 tahun sejak diterbitkan tanggal 1 Februari 2016 dengan sendirinya bersifat kadaluarsa. Karenanya hingga saat ini belum terselesaikan sehingga diperlukan peraturan perundangan yang baru agar pegawai PTNB dapat langsung diangkat menjadi PNS.

Mereka juga mendesak pemerintah mencabut Permenristekdikti nomor 38 tahun 2016 yang menyebutkan bahwa pegawai PTNB dapat diangkat menjadi PPPK dengan perjanjian kerja 4 tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan dan berdasarkan penilaian kerja setiap tahunnya. Status PPPK dinilai tidak berkeadilan, apalagi jika harus dikontrak 4 tahun. Dan terakhir, mendesak pemerintah mengevaluasi penegerian PTNB jika masalah SDM PTNB tidak terselesaikan.

Simak:
Ponsel Galaxy S7 Milik Kak Emma Disita Polisi Sejak Januari
Ulama Muda Nusantara Berharap Rizieq Syihab Jadi Uswah Hasanah

Sebanyak 35 Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) menjadi anggota dalam ikatan ini seperti Universitas "Veteran" Jakarta, UPN "Veteran" Yogyakarta, UPN "Veteran" Surabaya, Universitas Tidar, Universitas Maritim Ali Haji, Universitas Sulawesi Barat, Universitas Bangka Belitung, Universitas Samudera, Universitas 19 November Kolaka, Universitas Timor, Universitas Siliwangi, Universitas Borneo Tarakan, Politeknik Negeri Bengkalis, Politeknik Negeri Madiun, Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung, Politeknik Negeri Balikpapan, Politeknik Negeri Sambas, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Maritim Negeri Indonesia, Politeknik Negeri Nusa Utara, ISBI Bandung, ISBI Papua dan masih banyak lagi.

Hingga laporan ini ditulis, aksi masih berjalan damai. Polisi berjaga agar aksi tetap tertib. Kawat berduri dibentangkan agar peserta aksi tidak terlalu dekat dengan Istana. Fadillah mengatakan pihak istana akan menerima wakil dari dosen dan PTNB. "Siapapun yang menerima, kami tidak peduli. Yang penting dari istana.” Di negeri ini, kata Fadillah, istana adalah simbol tertinggi. “Tempat rakyat mengadu."

MARIA FRANSISCA

Berita terkait

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

2 hari lalu

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

2 hari lalu

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

Hakim Kanada menegaskan Universitas McGill tidak dapat membuktikan terjadi kekerasan dalam demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

3 hari lalu

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

Kampus PTNBH mengalami kenaikan biaya UKT imbas peraturan Menteri Kepmendikbudristek. Ini daftar kampusnya.

Baca Selengkapnya

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

8 hari lalu

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

The Free University of Brussels di Belgia mengumumkan menarik diri dari sebuah proyek kerja sama dengan institusi dari Israel

Baca Selengkapnya

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

8 hari lalu

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

9 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

Kementerian Luar Negeri menilai gelombang unjuk rasa pro-Palestina di sejumlah negara adalah bentuk kekecewaan mahasiswa pada negara atas perang Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

9 hari lalu

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

Mahasiswa di berbagai kampus tolak kenaikan UKT. Apa beda UKT dan SPP?

Baca Selengkapnya

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

9 hari lalu

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

Seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia sudah menerapkan sistem UKT ini sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

11 hari lalu

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

Seorang mahasiswa STIP Jakarta meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Lalu, mengapa budaya kekerasan itu terus terulang?

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

12 hari lalu

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.

Baca Selengkapnya