Persekusi Merebak, Djarot: Sediakan Safe House bagi Korban

Reporter

Editor

Ali Anwar

Jumat, 2 Juni 2017 16:12 WIB

Stop Persekusi di Media Sosial

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyediakan rumah aman atau safe house bagi para korban persekusi. Safe house tersebut diberikan kepada korban agar mereka merasa aman dan tidak diganggu.

"Safe house yang paling baik di mana? Ya, di kantor pemerintah atau di kantor polisi sekalian atau dikantor TNI. Safe house di situ, kan enggak mungkin mereka serbu," ujar Djarot di Balai Kota, Jumat, 2 Mei 2017.


Baca: Evakuasi Korban Persekusi, Polisi: Untuk Hindari Intimidasi FPI

Djarot mengatakan, penyediaan safe house sudah direncanakan sejak lama bersama Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta yang kini non-aktif. "Malah bagus ini. Bangun saja, kami bisa bantu di sana atau di asramanya TNI. Satu rumah atau dua rumah, aman begitu," ujar Djarot.


Menurut Djarot, safe house disediakan bukan hanya untuk korban persekusi, tetapi tindakan intimidasi lainnya, seperti kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). “Jika istri diamankan di safe house, suami atau pihak yang bertindak kasar tidak akan berani melakukan perbuatan yang sama,” kata Djarot.


Djarot berharap aparatur kepolisian bertindak lebih tegas terhadap para pelaku persekusi yang merebak akhir-akhir ini. Alaasannya, tindakan radikal tersebut sudah memakan korban.


Terakhir, seorang remaja berinisial PMA jadi bulan-bulanan kelompok tertentu dan videonya menjadi viral di media sosial. "Supaya kejadian ini tidak dilakukan secara berulang-ulang oleh kelompok mana pun juga. Kalau kita agak longgar dan permisif, tidak tegas ya, maka ini akan dilakukan secara berulang-ulang," ujar Djarot.


Advertising
Advertising

Baca juga: Korban Persekusi Cipinang Muara Trauma dan Diusir dari Kontrakan


Menurut Djarot, tindakan yang permisif tersebut nantinya tidak hanya akan melanggengkan persekusi oleh satu organisasi masyarakat, tetapi juga bisa dilakukan oleh ormas lain. Padahal, kata Djarot, intimidasi dalam bentuk persekusi sangat tidak dibenarkan dalam hukum.


LARISSA HUDA

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

25 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Viral Seorang Ayah di Depok Curhat Penculikan Anak di Medsos, Ini yang Terjadi

21 Januari 2024

Viral Seorang Ayah di Depok Curhat Penculikan Anak di Medsos, Ini yang Terjadi

Warga Kota Depok, Bagus Dwi Prasetyo, 35 tahun, curhat di media sosial mengenai penculikan anak bungsunya. Dia minta maaf.

Baca Selengkapnya

Rawan Persekusi Pendukung Capres, Relawan Ganjar Dianiaya Oknum TNI dan Relawan Prabowo Ditembak OTK

2 Januari 2024

Rawan Persekusi Pendukung Capres, Relawan Ganjar Dianiaya Oknum TNI dan Relawan Prabowo Ditembak OTK

Sejumlah Relawan Ganjar dianiaya anggota TNI AD di Boyolali, Jawa Tengah. Sebelumnya, pendukung Prabowo-Gibran di Sampang, Madura ditembak OTK.

Baca Selengkapnya

Mirip Nama Hotman Paris, Apa Itu Program Hotline Paris yang Ditawarkan Anies Baswedan?

16 Desember 2023

Mirip Nama Hotman Paris, Apa Itu Program Hotline Paris yang Ditawarkan Anies Baswedan?

Capres Anies Baswedan berjanji membuat program Hotline Paris jika terpilih jadi presiden dalam Pilpres 2024. Mirip nama Hotman Paris, Apa Itu?

Baca Selengkapnya

Anies Janji Buat Layanan Bantuan Hukum Gratis, Namanya Hotline Paris

13 Desember 2023

Anies Janji Buat Layanan Bantuan Hukum Gratis, Namanya Hotline Paris

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, berjanji akan membuat program layanan pengacara gratis jika terpilih jadi presiden dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Rocky Gerung Ngaku Mengalami Persekusi, Ini 6 Karakter Persekusi

12 Agustus 2023

Rocky Gerung Ngaku Mengalami Persekusi, Ini 6 Karakter Persekusi

Apa yang dimaksud dengan persekusi yang disebut Rocky Gerung telah menimpanya?

Baca Selengkapnya

Rocky Gerung Klaim Dipersekusi di 10 Kota Usai Pernyataan Kontroversial, Apa Itu Persekusi?

9 Agustus 2023

Rocky Gerung Klaim Dipersekusi di 10 Kota Usai Pernyataan Kontroversial, Apa Itu Persekusi?

Rocky Gerung mengaku alami persekusi di 10 kota di Lombvok, Jawa Timur dan Jawa Tengah setelah pernyataan kontroversinya. Apa arti persekusi?

Baca Selengkapnya

Rocky Gerung: Hentikan Persekusi ke Saya

8 Agustus 2023

Rocky Gerung: Hentikan Persekusi ke Saya

Akademisi Rocky Gerung berharap tidak ada lagi persekusi terhadapnya sejak pelaporan serentak terhadap dirinya telah ditindaklanjuti polisi.

Baca Selengkapnya