Polisi Cari Bukti Kasus Pencabulan Siswi TK di Bogor

Reporter

Selasa, 22 Agustus 2017 13:30 WIB

Ilustrasi (atoday.com)

TEMPO.CO, Bogor - Meski telah meningkatkan proses hukum kasus pencabulan penjaga sekolah terhadap QZ, 4,5 tahun, siswi TK Negeri Mexindo, Bogor, Jawa Barat, Kepolisian Resor Bogor Kota hingga kini masih belum mendapat bukti-bukti yang sesuai dengan keterangan yang didapat. "Kami sudah mintai keterangan saksi, ahli, terlapor dan sudah memeriksa lokasi kejadian," kata Kepala Kepolisian Resor Bogor Kota Komisaris Besar Ulung Sampurna saat dikonfirmasi Selasa, 22 Agustus 2017.

Polisi belum menemukan kesesuaian hasil pemeriksaan lapangan dan bukti-bukti yang didapat. "Surat perintah dimulainya penyidikan sudah dikirim ke kejaksaan," ujar Ulung.

Baca:
Kasus Chat Pornografi, Polisi: Motif Pelaku Kepuasan Pribadi
Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Depok Ditangkap

Ulung menambahkan, saat ini terduga pelaku yakni penjaga sekolah juga belum ditahan. Alasannya, kasus ini masih dalam tahap penyidikan. "Kami harus memposisikan secara proposional dan profesional agar tidak terjadi pelanggaran terhadap hak-hak orang lain."

Saat ini kasus itu ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Bogor Kota. Sebelumnya, viral di media sosial tentang orang tua QZ yang menceritakan peristiwa pencabulan yang dialami anaknya.

Baca juga:
Diduga Cabuli 8 Bocah, Guru SD Ini Belum Ditahan Polisi
Cabuli Bocah Perempuan, Kopassus Gadungan Ditangkap

MF, 27 tahun, ibu QZ, menilai polisi lamban menangani lapotannya itu, padahal ia telah memberikan laporan dengan bukti yang cukup. MF melaporkan kejadian yang menimpa anaknya itu ke Polresta Bogor Kota pada 12 Mei 2017. Dalam laporannya, MF mempersalahkan penjaga sekolah melakukan perbuatan cabul terhadap anak, melanggar Undang-Undang Perlindungan Anak.


INGE KLARA SAFITRI

Berita terkait

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

4 hari lalu

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat menghilang setelah pondok pesantrennya dirusak massa karena marah atas kasus pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

8 hari lalu

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polres Metro Jakarta Barat telah memeriksa dan menahan pemuda 23 tahun yang telah ditetapkan tersangka pencabulan itu.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

26 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Dugaan Pencurian Uang Rp 164 Juta Milik Hotman Paris oleh Manager Restoran

46 hari lalu

Polisi Selidiki Dugaan Pencurian Uang Rp 164 Juta Milik Hotman Paris oleh Manager Restoran

Polresta Bogor Kota menindaklanjuti pengaduan Hotman Paris lewat akun Instagram yang mengaku uang dicuri oleh manager restoran miliknya.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

56 hari lalu

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan

Baca Selengkapnya

Komplotan Pencuri Mobil Pikap di Bogor Ditangkap, Sudah Beraksi Sejak 2017

56 hari lalu

Komplotan Pencuri Mobil Pikap di Bogor Ditangkap, Sudah Beraksi Sejak 2017

Mobil pikap menjadi incaran komplotan pencuri karena banyak yang mencari dan sistem keamanan yang minim

Baca Selengkapnya

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

16 Maret 2024

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

29 Februari 2024

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

Seorang guru SD di Cianjur ditangkap polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap siswanya. Orang tua menyebut korbannya bisa mencapai ratusan.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

29 Februari 2024

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

Kuasa hukum terlapor dokter spesialis ortopedi membantah soal suntik bius ke istri pasien. Pengacara korban mendetailkan dugaan pelecehan seksual itu

Baca Selengkapnya