Pembatasan Ditunda, Komunitas Pengguna Motor Batalkan Aksi Konvoi  

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 9 September 2017 07:25 WIB

Pengendara sepeda motor melintas di jalan HR Rasuna Said, Jakarta, 24 Agustus 2017. Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menegaskan pelarangan kendaraan bermotor roda dua di Jalan Rasuna Said tidak jadi diberlakukan, namun pihaknya tengah mengkaji penerapan ganjil genap di kawasan tersebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudo

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas pengguna sepeda motor membatalkan rencana aksi konvoi di jalan protokol Jakarta, terkait ditundanya rencana uji coba pembatasan sepeda motor di dua ruas jalan di ibu kota.

"Tidak jadi. Kami memutuskan untuk menggantinya dengan penyampaian pendapat dan sikap di LBH Jakarta," kata Badan Kehormatan Road Safety Association, Rio Octaviano, Jumat, 8 September 2017.
Baca : Djarot Tunda Pembatasan Sepeda Motor Karena Kajian Belum Matang

Menurut Rio, hal itu urung dilaksanakan lantaran pemerintah DKI Jakarta telah menunda rencana uji coba pelarangan kendaraan roda dua di Jalan MH Thamrin-Sudirman, yang akan dilaksanakan pada 12 September 2017.

Meski begitu, aliansinya tetap akan menyampaikan pendapat mengenai keputusan itu. Sebab, tuntutan mereka adalah pemerintah membatalkan kebijakan.

"Sikap Pemprov DKI Jakarta tersebut hanyalah menunda pelaksanaan pelarangan penggunaan sepeda motor," ujarnya.

Rencananya, pernyataan sikap dan pendapat akan dilakukan di kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta. Rio mengundang sejumlah awak media untuk hadir Sabtu, 9 September 2017 pukul 11 siang.
Simak juga : Pembatasan Sepeda Motor di Bundaran HI Belum Final

Salah satu komunitas pengguna sepeda motor, GAMPAR (Gerakan Aliansi Menentang Pembatasan Motor), sebelumnya akan melakukan aksi konvoi sebagai bentuk protes terhadap rencana pemerintah yang akan memberlakukan pelarangan sepeda motor melintas di sepanjang ruas Bundaran HI-Bundaran Senayan.

Aksi konvoi diklaim akan diikuti sekitar 5.000 pengendara motor. Rencana tersebut akhirnya urung dilakukan karena pemerintah mendengar aspirasi mereka.

Aliansi juga mengapresiasi keputusan pemerintah DKI mengenai uji coba pelarangan motor. Namun, mereka mengingatkan agar pengambilan kebijakan harus transparan, kredibel, dan melibatkan publik.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Viral Perumahan Mewah di Atas Mal Thamrin City, Aturannya?

29 Juni 2019

Viral Perumahan Mewah di Atas Mal Thamrin City, Aturannya?

Thamrin City di Jakarta Pusat, rupanya bukan hanya tempat pusat belanja atau mal tapi di atas atapnya terdapat kompleks perumahan mewah dua lantai.

Baca Selengkapnya

YLBHI: Polda Metro Jaya Tidak Optimal Proses Kasus Novel Baswedan

24 Desember 2018

YLBHI: Polda Metro Jaya Tidak Optimal Proses Kasus Novel Baswedan

Menurut YLBHI, penyelidik Polda Metro Jaya minim memeriksa orang tak dikenal yang berada di sekitar lokasi penyerangan Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya

Crane Ambruk di Kali Sentiong, Lurah Kebun Kosong: Ada Ganti Rugi

6 Desember 2018

Crane Ambruk di Kali Sentiong, Lurah Kebun Kosong: Ada Ganti Rugi

Lurah Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Samsul Ma'arif, mengatakan korban crane ambruk bakal memperoleh ganti rugi dari kontraktor.

Baca Selengkapnya

YLBHI Minta Kejaksaan Hapus Aplikasi Pengawas Aliran Kepercayaan

27 November 2018

YLBHI Minta Kejaksaan Hapus Aplikasi Pengawas Aliran Kepercayaan

YLBHI mendesak Kejaksaan Tinggi Jakarta menghapus aplikasi Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat yang dinamai dengan Smart Pakem.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

24 November 2018

Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan tak akan menerapkan sistem jalan berbayar alias electronic road pricing untuk motor.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Matraman Tadi Pagi, 28 Rumah Ludes

13 Agustus 2018

Kebakaran di Matraman Tadi Pagi, 28 Rumah Ludes

Petugas hingga saat ini pun belum bisa memperkirakan berapa jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Matraman, 21 Mobil Pemadam Dikerahkan

13 Agustus 2018

Kebakaran di Matraman, 21 Mobil Pemadam Dikerahkan

Hingga berita ini diturunkan petugas masih mengatasi kebakaran itu dan belum ada laporan tentang korban jiwa.

Baca Selengkapnya

Menjelang Asian Games, Sandiaga Uno Stop Produksi Tempe Kali Item

26 Juli 2018

Menjelang Asian Games, Sandiaga Uno Stop Produksi Tempe Kali Item

Sandiaga Uno mengatakan menjelang perhelatan Asian Games 2018 pihaknya segera menghentikan proses produksi tempe di sekitar Kali Item.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disambut Seruan Stop Reklamasi di Kantor YLBHI

15 Mei 2018

Anies Baswedan Disambut Seruan Stop Reklamasi di Kantor YLBHI

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disambut seruan "Tolak reklamasi" saat mengunjungi kantor YLBHI, Senin malam.

Baca Selengkapnya

Kunjungi YLBHI, Anies Baswedan Janjikan Perda Bantuan Hukum

15 Mei 2018

Kunjungi YLBHI, Anies Baswedan Janjikan Perda Bantuan Hukum

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji kepada YLBHI akan meneruskan pembahasan rancangan peraturan daerah tentang bantuan hukum

Baca Selengkapnya