Dituduh Keturunan PKI, Muannas: Al Aidid Itu Keturunan Rasul

Reporter

Editor

Jumat, 15 September 2017 09:10 WIB

Jonru Ginting. twitter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Muannas Al Aidid membantah bahwa dia merupakan keturunan tokoh Partai Komunis Indonesia, D.N. Aidit, seperti disebutkan Jonru Ginting. Menurut dia, Al Aidid merupakan marga Arab yang merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW.

“Al Aidid itu marga Arab yang ada keturunan Rasul, sama seperti Assegaf dan Alatas, bukan Aidit,” ujarnya kepada Tempo, Jakarta, Kamis, 13 September 2017.

Untuk membuktikan hal ini, Muannas telah mengirimkan surat terbuka kepada organisasi Islam Rabithah Alawiyah. Lembaga yang berkantor di T.B. Simatupang ini menjadi pusat pencatatan keturunan Nabi Muhammad yang ada di Indonesia. Selain itu, Muannas sudah mengirimkan surat terbuka ke perkumpulan keluarga Al Aidid yang ada di Tebet, Jakarta Selatan. Ia juga akan menyampaikan surat kepada penyidik soal fakta namanya tersebut.

Baca: Difitnah Keturunan PKI, Muannas Akan Kembali Laporkan Jonru

Namun surat yang ia kirimkan ke Rabithah Alawiyah belum mendapatkan jawaban. Ia masih menunggu respons dan berharap organisasi Islam tersebut dapat memberikan penjelasan kepada publik untuk meluruskan asal-usulnya. “Bahwa saya adalah anak kandung dari Al-Habib Ahmad bin Abdullah Al Aidid,” kata Muannas.

Sebelumnya, setelah dilaporkan ke polisi oleh Muannas terkait dengan ujaran kebencian, pegiat media sosial Jon Riah Ukur Ginting atau Jonru pada 4 September 2017 mengunggah status di laman Facebook-nya yang berisi pernyataan berikut ini.

“Contohnya adalah setelah saya dipolisikan oleh si AIDIT. Yang saya alami justru banyaknya dukungan dari orang-orang maupun lembaga yang dengan sukarela menyatakan siap membela saya.”

Baca: Muannas Ajukan Surat Pencekalan Jonru Pergi ke Luar Negeri

Tidak hanya Jonru, beberapa akun media sosial pernah menyebarkan informasi sejenis. Salah satu akun yang pernah mengaitkan Muannas dengan Aidit adalah @plato_id. Akun tersebut mengunggah status pada 5 September 2017 yang berisi, “Muannas al aidid anak kandung dn aidid pimpinan PKI | *infovalid.”

Sampai saat ini, Muannas masih menunggu pelurusan fakta dari Rabithah Alawiyah. Setelah itu, ucap Muannas, barulah ia akan melaporkan Jonru beserta beberapa akun media sosial atas tuduhan fitnah dan pemelintiran fakta.

Kuasa hukum Muannas, Ridwan Syaidi Tarigan, mengatakan akan menindaklanjuti kasus pencemaran nama baik ini. Ridwan menuturkan, bersama kliennya, dia sudah menyiapkan pelaporan tambahan kepada polisi soal fitnah dan pemelintiran fakta, terutama yang dilakukan Jonru. “Akan ada pelaporan tambahan. Ia (Jonru) telah memfitnah klien kami,” kata Ridwan.

ADAM PRIREZA






Advertising
Advertising









Berita terkait

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

7 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

37 hari lalu

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

Pegiat media sosial, Adam Deni Gearaka, kembali menjalani sidang perkara pencemaran nama baik Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

38 hari lalu

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

Aktivis lingkungan Karimunjawa Daniel Frits dikriminalisasi setelah memberi komentar soal rencana tambak udang di Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

39 hari lalu

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Kalapas Kelas I Cipinang memastikan tidak ada kekerasan terhadap Adam Deni, tersangka pencemaran nama baik politikus Nasdem Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

40 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

MK menghapus Pasal 14 dan Pasal 15 UU No 1 Tahun 1946 dan Pasal 310 ayat 1 KUHP tentang pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

41 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

Polri menyatakan akan beradaptasi dengan keputusan MK yang menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

41 hari lalu

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

MK resmi hapus pasal berita bohong dan pencemaran nama baik. Begini bunyi amar putusan dari MK dan isi pasal tersebut?

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

42 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian uji materi yang diajukan Haris Azhar dkk. Salah satunya menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

43 hari lalu

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

UU Pers memberikan pers kekuatan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumber yang tidak ingin diungkapkan, jika diminta oleh pihak tertentu.

Baca Selengkapnya

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

49 hari lalu

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

Persidangan Adam Deni Gearaka dengan agenda pemeriksaan saksi atas kasus pencemaran nama baik berupa pembungkaman Rp 30 miliar batal digelar hari ini.

Baca Selengkapnya