Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jakarnaval Jadi Daya Tarik Wisata, Ada Pitung, Jampang, Gundala, dan Armada Band

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Peserta pawai budaya Jakarnaval dengan riasan berjalan di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Ahad, 30 Juni 2019.TEMPO/Muhammad Hidayat
Peserta pawai budaya Jakarnaval dengan riasan berjalan di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Ahad, 30 Juni 2019.TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemprov melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta menggandeng sejumlah komunitas untuk menampilkan karya terbaik pada Jakarnaval tahun ini. Mulai dari pembuat mobil hias, Intellectual Property (IP) performer, drama musikal, marching band, pertunjukan tari, penampilan ondel-ondel, atraksi sepatu roda, hingga penampilan gambang kromong.

Jakarnaval diselenggarakan sebagai salah satu daya tarik pariwisata di DKI Jakarta yang bertujuan mempromosikan maupun mensinergikan keragaman daya tarik wisata, budaya, dan kreativitas komunitas DKI Jakarta.

"Kegiatan ini juga sebagai simbol dari kebangkitan industri pariwisata DKI Jakarta pascapandemi,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata, Minggu, 14 Agustus 2022.

Selain itu, menggerakkan perekonomian lokal berbasis pariwisata yang bermuara pada penciptaan peluang kerja, dan promosi produk destinasi wisata, budaya, dan ekonomi kreatif.

Andhika memgatakan, tema yang diangkat pada Jakarnaval tahun ini adalah Kekayaan Intelektual Nusantara untuk Dunia. Kekayaan intelektual yang tampil pada Jakarnaval tahun ini adalah karya anak-anak muda Jakarta.

"Yang unik adalah mereka menampilkan Tokoh Cerita Nusantara yang dikemas secara kreatif, apik dan kekinian. Kami persembahkan kekayaan intelektual tersebut untuk dunia. Hal ini juga memperkuat posisi Jakarta sebagai Kota Global,” katanya.

Dia mengatakan peserta parade pada Jakarnaval terbagi lima klaster, yaitu Jawara Epic Adventure – Tiga Jagoan legendaris Betawi; Pitung, Jampang, dan Sabeni, disatukan dalam satu semesta yang mana mereka akan berpetualang bersama. Mereka bertiga disebut Tiga Jawara.

Guardians Of Nusantara – Mengangkat cerita kerajaan Majapahit dengan sentuhan fantasi, pengunjung diingatkan oleh semangat Patih Gajah Mada dalam Sumpah Palapa untuk menyatukan Nusantara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gundala siap jaga persatuan

Gundala – Jakarta adalah kota multietnis yang sangat beragam, tantangan besarnya adalah bagaimana tetap menjaga persatuan di tengah perbedaan yang ada. Gundala tiba sebagai seorang figur yang siap menjaga persatuan dengan menyebarkan semangat percaya akan harapan bahwa walaupun dalam perbedaan, kota Jakarta akan tetap tetap bersatu dengan kuat dalam sebuah kolaborasi antarbudaya dan perbedaan.

Chronicles Of Destiny – Penggabungan dari 3 cerita rakyat Indonesia, yaitu Keong Mas, Timun Emas, dan Bawang Merah Bawang Putih diimajinasikan dengan gaya klasik, dan mengingatkan pesan untuk selalu percaya di mana ada kesulitan pasti akan ada keindahan di akhir.

The Inferno Heart – Ramayana adalah kisah yang tidak pernah lekang diceritakan di tanah air, kisah ini diceritakan kembali dengan tema steam-punk yang sangat sarat dengan inovasi.

Selain menyaksikan karnaval dengan parade mobil hias yang mengangkat cerita lokal Indonesia, setelahnya masyarakat yang hadir bisa menikmati acara hiburan di panggung utama yang akan dimeriahkan oleh Armada Band, Lyodra, dan Juicy Luicy.

Jakarnaval telah digelar sejak tahun 1999 dan merupakan sebuah parade karnaval tahunan terbesar di Jakarta yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Parade ini juga mengokohkan posisi Jakarta sebagai kota yang menyatukan komunitas yang berani bertekad menatap masa depan pascapandemi dengan optimisme, kebersamaan, dan kreativitas.

Baca juga: Ancol Perkenalkan Jagat Rimba di Jakarnaval 2022 Sebagai Intellectual Property

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

2 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Dok. Instagram smindrawati
Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusulkan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.


Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

22 jam lalu

Seorang pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) memasukkan surat suara ke kotak saat simulasi Pemilu 2024 di Pondok Rehabilitasi Sosial Zamrud Biru, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Selasa 13 Februari 2024. Simulasi ini untuk memberikan edukasi kepada pasien ODGJ yang memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) dan berdasarkan data KPU Kota Bekasi terdapat 1.095 ODGJ yang memilki hak suara pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?


Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

1 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.


Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

2 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.


Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

5 hari lalu

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam. Foto: Tripadvisor
Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.


Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

5 hari lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.


Iuran Wisata untuk Siapa

9 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?


Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

12 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi saat rapat paripurna HUT DKI Jakarta, Kamis, 22 Juni 2023. ANTARA/Walda
Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.


AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

13 hari lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Tempo/Pribadi Wicaksono
AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.


Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

13 hari lalu

Gedung bioskop Menteng di Jakarta, 1984. Dok. TEMPO/Nanang Baso
Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.