Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemkot Tangsel sebut Elevasi Rendah yang Bikin Ciputat jadi Wilayah Terpanas

image-gnews
Jalur Ciputat-Lebak Bulus macet akibat pasar kaget yang diadakan tiap sabtu - minggu, Jakarta,Minggu (12/07). Foto:TEMPO/Dinul Mubarok
Jalur Ciputat-Lebak Bulus macet akibat pasar kaget yang diadakan tiap sabtu - minggu, Jakarta,Minggu (12/07). Foto:TEMPO/Dinul Mubarok
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan menyebut terdapat dua faktor yang menyebabkan wilayah Ciputat menjadi daerah terpanas di Indonesia.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan Wahyunoto menjelaskan saat ini ada dinamika atmosfer dan gelombang panas khususnya di Asia akibat gerak semu matahar. Selain itu ada pula efek dari perubahan iklim dan pemanasan global yang membuat intensitas panas matahari terasa maksimal saat cuaca cerah.

Menurut Wahyunoto saat ini Indonesia memasuki pancaroba yang menuju musim kemarau. "Ini faktor-faktor yang eksternal dulu,” katanya pada Tempo, Kamis, 27 April 2023.

Wahyunoto tak menampik jika terdapat faktor internal yang membuat Ciputat dinobatkan sebagai wilayah terpanas di Indonesia. "Pada tutupan ruang dan lainnya ternyata Ciputat itu wilayah dengan keadaan elevasi terendah dari wilayah sekitarnya," ujarnya.

Elevasi rendah di Ciputat menyebabkan perputaran angin panas saat kemarau menjadi mengendap lebih lama di sana ketimbang wilayah lainnya.

"Elevasi itu ketiggian wilayah, jadi dataran atau luasan kaya Ciputat dibanding wilayah sekitar itu terendah sehingga kemudian arah perputaran angin yang membawa panas tadi akan lebih lama berada di wilayah elevasi terendah di wilayah Ciputat," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wahyu menambahkan kondisi eksisting elevansi rendah yang terjadi di Ciputat membuat beberapa upaya yang dilakukan Pemkot Tangsel tidak maksimal.

"Upaya yang kita laksanakan seperti menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan mengurangi tutupan lahan dengan mengurangi tutupan gedung tinggi itu tidak optimal karena faktor elevasi tadi. Jadi perputaran angin yang membawa panas dari berbagai wilayah lebih lama disitu," kata Wahyu.

Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut Ciputat merupakan wilayah terpanas di Indonesia dengan suhu mencapai 37,2 derajat celsius pada 17 April 2023.

Ia tidak menampik jika cuaca panas di Ciputat ini bukan baru pertama kali terjadi. "Dari tahun sebelumnya juga seperti ini. akhirnya kita review karena hitungan RTH dan penghijauan kita lebih kurang sama wilayah ciputat dengan yang lain," ujarnya.

Pilihan Editor: BMKG Pastikan Suhu Panas 37,2 Derajat Celsius di Ciputat Bukan Fenomena Heatwave

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Penemuan Air Conditioner atau AC Pertama Kali oleh Seorang Dokter

34 menit lalu

Ilustrasi AC (air conditioner). TEMPO/Tony Hartawan
Kilas Balik Penemuan Air Conditioner atau AC Pertama Kali oleh Seorang Dokter

Memasuki musim kemarau, AC banyak digunakan orang untuk mendinginkan ruangan dari hawa panas. Namun, sudah tahukah bagaimana penemuan AC?


Cuaca Panas Mengancam Kesehatan, Ini 5 Dampak yang Wajib Diketahui

47 menit lalu

Ilustrasi anak-anak di saat cuaca panas. shutterstock.com
Cuaca Panas Mengancam Kesehatan, Ini 5 Dampak yang Wajib Diketahui

Cuaca panas bukan sekadar tidak nyaman, tetapi juga mengancam kesehatan.


Ketua RW Jawab Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang yang Berdoa Rosario di Rumah Kontrakan

5 jam lalu

Rumah kontrakan yang menjadi tempat tinggal mahasiswi Universitas Pamulang yang juga sekaligus menjadi TKP dugaan pengeroyokan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Ketua RW Jawab Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang yang Berdoa Rosario di Rumah Kontrakan

Ketua RW memberikan penjelasan di balik pengeroyokan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang berdoa rosario.


BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

5 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Dermaga Muara Baru, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6 - 7 Mei 2024.


Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

7 jam lalu

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati melaporkan hasil kajian dan survei lapangan terkait Gempa Sumedang yang terjadi sejak 31 Desember 2023. (Potongan Layar)
Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.


Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

9 jam lalu

Desain Jembatan oleh Tim Logawa Vittoria dari Fakultas Teknik Universitas Jember (Unej) yang memenangi Bridge Design Competition (BDC) 2024 gelaran Nanyang Technological University Singapore. Foto: Humas Universitas Jember
Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).


Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

10 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) alat pengukur penguapan air di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

Ketika cuaca panas masih membekap wilayah luas di daratan Asia, potensi hujan lebat masih ada untuk wilayah Indonesia hingga hari ini.


Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

11 jam lalu

Peta pusat gempa M6,0--diperbarui dari info awal M6,1--yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, dan sebagian Papua pada Senin dinihari, 6 Mei 2024. BMKG
Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

Gempa M6,0 yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, pada Senin dinihari masih memiliki rangkaian gempa susulan hingga pagi


Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

13 jam lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

Prediksi cuaca BMKG menyebutkan Jakarta cerah berawan Senin pagi ini, 6 Mei 2024.


Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

14 jam lalu

Saffron
Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Tak hanya untuk kesehatan fisik, saffron juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan kulit saat cuaca panas seperti belakangan ini.