Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kronologi Ledakan Setiabudi, Rekan Korban: Ketemu Barang Kayak Paket, Diketok Meledak

image-gnews
Aparat kepolisian melakukan pengamanan dengan memasang garis polisi di lokasi ledakan di jalan Tangkuban Prahu, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, 18 Oktober 2023. Ledakan tersebut mengakibatkan satu pekerja tewasn dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka. TEMPO/Imam Sukamto
Aparat kepolisian melakukan pengamanan dengan memasang garis polisi di lokasi ledakan di jalan Tangkuban Prahu, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, 18 Oktober 2023. Ledakan tersebut mengakibatkan satu pekerja tewasn dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratna, salah satu rekan dari korban ledakan Setiabudi, Jakarta Selatan, menceritakan detik-detik kejadian yang menewaskan seorang pekerja konstruksi bernama Adang. Ia menuturkan ledakan terjadi ketika Adang sedang menggali lubang pembuangan.

"Kalau saya gak tahu kronologi lengkapnya karena saya kerjanya di (bagian) tengah. Ini menurut saksi teman-teman," kata Ratna ditemui Tempo di Kelurahan Guntur, Jumat, 20 Oktober 2023. 

Dalam proyek pembangunan rumah tinggal di Jalan Prahu, Guntur, Setiabudi, itu, Ratna bekerja dengan tujuh orang rekannya, termasuk Adang. Saat kejadian para pekerja sedang bekerja seperti biasa. Adang kebagian tugas menggali lubang.

“Dia lagi gali, kalau di bawah itu dia nyangkul-nyangkul ketemu barang kayak paket katanya,” ucap Ratna. 

Ratna menuturkan barang mencurigakan itu lalu dibuka oleh Adang dan isinya berupa pipa di dua sisi. Adang memanggil rekannya untuk mengambil palu. “Dipalu sama dia keluar isinya modelan serbuk gitu, ya. Tengahnya katanya ada kabel dua nyambung,” katanya.

Dari dalam lubang galian, Adang naik ke atas. Barang diduga bom itu ikut ia bawa. 

Menurut Ratna, salah satu rekannya curiga jika benda itu bom dan memperingatkan Adang agar tidak dimainkan. “Dia (Adang) gak ngeh, penasaran mungkin, diketok-ketokin terus meledak,” tuturnya.

Ratna yang saat itu berada di ruang tengah mendengar ledakan besar. Para pekerja di bagian belakang pun berlarian. “Saya lihat ke belakang sudah gelap itu asap,” ujarnya. 

Di Tengah kepulan debu dan asap, Ratna mencoba mencari Adang. Ia lalu menemukan Adang dalam kondisi tengkurap dan berlumuran darah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lurah Guntur Leo Yudhantara mengatakan lokasi ledakan terjadi dulunya merupakan lahan kosong. Lokasinya tepat di samping balai pertemuan warga Aceh, Iskandar Muda. 

“Rencananya untuk rumah tinggal pribadi pemiliknya dari Bekasi dia baru mau bangun. Malah ada kejadian ini,” kata Leo di Kantor Lurah Guntur.

Menurut Leo, bangunan yang sedang dikerjakan korban sudah setengah jadi. Ia menduga pemilik lama tidak sanggup meneruskannya dan menjual ke orang lain. Pembeli bangunan tersebut adalah pasangan suami istri asal Bekasi. Rencananya bangunan itu akan dijadikan rumah pribadi.

Menurut Leo, pemilik baru tersebut belum mengurus surat kepindahan ke Guntur. Ia tidak menjelaskan sosok pasangan suami istri itu.

Pilihan Editor: Kaesang Blusukan di Pasar Kebayoran Lama, Janji Usulkan Renovasi

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

5 hari lalu

Ilustrasi gegana. ANTARA
Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.


Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

5 hari lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.


Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

7 hari lalu

Rumah hancur akibat petasan di di Dusun Sembilangan Timur, Desa Sembilangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Musthofa Bisri
Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.


TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

8 hari lalu

Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com
TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) kembali menuding TNI melakukan pengeboman untuk menyelamatkan pilot Susi Air


Fakta Menarik Taman Margasatwa Ragunan yang Selalu Dipadati Pengunjung Saat Libur Lebaran 2024

14 hari lalu

Suasana wisata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Jumat, 12 April 2024. Libur hari raya Idul Fitri, dimanfaatkan sejumlah warga DKI Jakarta untuk berkunjung ke beberapa tempat wisata termasuk Kebun Binatang Ragunan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Fakta Menarik Taman Margasatwa Ragunan yang Selalu Dipadati Pengunjung Saat Libur Lebaran 2024

Taman Margasatwa Ragunan yang dipadati pengunjung pada libur Lebaran 2024 punya beberapa fakta menarik.


Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

14 hari lalu

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall


Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

14 hari lalu

Sebuah mobil rusak ringan akibat balon udara jatuh di Mungkid, Kabupaten Magelang. ANTARA/Heru Suyitno
Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.


Polres Cirebon Selidiki Penyebab Kematian Empat Teknisi di CSB Mall

15 hari lalu

Kondisi ruang saluran tangki septik di CSBM, Cirebon, Jawa Barat, Kamis, 11 April 2024, usai penemuan mayat empat teknisi. (ANTARA/Fathnur Rohman)
Polres Cirebon Selidiki Penyebab Kematian Empat Teknisi di CSB Mall

Tim medis rumah sakit dan Satreskrim Polres Cirebon Kota sudah mengumpulkan data dari proses otopsi keempat jenazah korban.


Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

17 hari lalu

Calon presiden, Anies Baswedan, selepas mengunjungi rumah Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.


Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

19 hari lalu

Suasana Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia atau YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, yang terbakar pada Ahad malam, 7 April 2024, sekitar pukul 22.20. Tempo/ Adil Al Hasan
Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.