Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UI Benarkan Sosok yang Ditemukan Tewas di Kos-kosan Mahasiswanya

image-gnews
Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) Amelita Lusia membenarkan sosok yang ditemukan tak bernyawa ditemukan tak bernyawa di kamar kos Jalan Juragan Sinda 2, RT 4/1, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Depok, Kamis malam, 21 Desember 2023 merupakan mahasiswanya.

Korban bernama Syahrul Amru, mahasiswa UI Jurusan Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) angkatan 2020.

"Benar, kami menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan. Kami mendoakan semoga almarhum yang merupakan mahasiswa kami ini diterima di sisi Allah SWT dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," kata Amel saat dikonfirmasi, Jumat, 22 Desember 2023.

Ia mengungkapkan kejadian ini merupakan peristiwa yang tidak diinginkan oleh siapa pun. Namun, begitu pihak kampus menerima informasi itu, tim UI segera merapat ke TKP.

"Tim kami bersama tim inafis Polsek Beji melakukan evakuasi dan membawa jenazah menggunakan ambulans UI ke RS Kramat Jati," ungkap Amel.

Untuk penyebab kematian, kata Amel, bukan kewenangan Kampus UI untuk menjelaskannya. Pihaknya pun masih menunggu proses yang sedang berjalan.

 "Kami sepenuhnya menyerahkan kasus ini kepada pihak berwenang. Terima kasih sekali atas simpatinya," ucap Amel.

Sebelumnya, Syahrul ditemukan meninggal di kamar kosnya Kamis 21 Desember 2023. Diduga kematiannya tak langsung diketahui karena kondisi jasadnya dan keberadaan lalat. 

Dari pantauan di lokasi, kos-kosan 2 lantai yang didominasi cat kuning tersebut terlihat sepi dan tertutup. Pengelola kos Wisma Regita itu pun menolak untuk memberikan keterangan kepada wartawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Langsung ke Polsek Beji aja, saya tidak mau menanggapi terkait kasus ini, karena cuma meninggalkan luka sedih doang," ucap pengelola yang enggan menyebutkan identitasnya tersebut.

Juru bicara Polres Metro Depok Inspektur Satu Made Budi membenarkan temuan mahasiswa UI meninggal di kamar kosnya. Dia menyebut anggota dari polres itu telah mendatangi lokasi pada Kamis sore. "Pukul 16.39 WIB," kata Made, Kamis malam.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi, satu saksi mendapat telepon dari seseorang bernama Hadad dan memberikan video kondisi di depan kamar kos korban banyak lalat. Kemudian saksi mengecek bersama-sama.

"Saat pengecekan," Made menuturkan, "Pintu kamar ternyata tidak dikunci dan korban dalam keadaan telentang dikasur, kaki satu turun ke lantai, badan menggelembung, mata terbuka."

Saksi bernama Rofiq itu kemudian mengabarkan di grup kos mempertanyakan identitas korban. Bersamaan dengan itu saksi melaporkan kepada penjaga kos dan diteruskan ke Ketua RT dan Polsek Beji.

"Piket fungsi Polsek Beji dipimpin Kapolsek Kompol Jupriono mendatangi TKP dan melakukan Olah TKP bersama Unit Identifikasi Polres Metro Depok," kata Made. Sedangkan jenazah dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Pilihan Editor: Loyalis Anies Sebut Banyak Relawan Gagal Tes TGUPP dan BUMD DKI, Bantah Ada Ordal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

1 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

Imam mengatakan PKS sangat terbuka dan mengajak partai-partai di Depok, baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen, guna memenangkan Pilkada 2024.


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

1 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.


Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images
Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.


Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Ilustrasi tes narkoba. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.


Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

1 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menangkap empat orang tersangka judi online di sebuah rumah di kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, 23 April 2024.
Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap 4 tersangka judi online di sebuah rumah di kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, 23 April 2024.


Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

1 hari lalu

Pelaku perampas HP pelajar di Depok, Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (tengah, 21 tahun) di Polres Metro Depok.
Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin


Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

1 hari lalu

Ilustrasi tahanan selesai menjalani hukuman atau bebas dari hukuman. Shutterstock
Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

Polres Metro Depok membekuk dua pelaku perampasan ponsel yang melukai pelajar SMP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Pancoran Mas, Depok


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

2 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya