TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi , Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan bakal mengguyur wilayah Jakarta hingga 10 Januari 2024. Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi terjadinya banjir akibat hujan deras itu.
"Antisipasi banjir kami dengan optimalisasi pengoperasian dan pemeliharaan sarana dan prasarana pengendali banjir," kata Sekretaris Dinas SDA DKI, Hendri dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 5 Januari 2024. Ia mengatakan bahwa rumah pompa, pintu air, dan alat berat bakal terus dikerahkan sehingga bisa bekerja maksimal saat kondisi sebelum dan ketika banjir.
Hendri menyebut, pengerukan sedimen lumpur yang ada di sungai, kali, waduk, hingga saluran di lima wilayah kota administrasi di Jakarta juga rutin dilakukan. "Juga pemetaan lokasi banjir atau genangan untuk mempercepat penanganan di daerah terdampak," ucapnya.
Upaya antisipasi ini, kata Hendri, tidak hanya dilakukan saat musim hujan saja. Menurut dia, pihaknya telah berupaya melaksanakan pembangunan infrastruktur pengendali banjir sebelum musim hujan tiba.
Setidaknya ada beberapa pembangunan yang telah dilakukan Dinas SDA DKI, misalnya seperti peningkatan dan pembangunan drainase di beberapa lokasi di Jakarta. Lewat upaya-upaya itu, Hendri mengklaim kondisi banjir di Jakarta jadi lebih cepat surut.
Ia mengatakan bahwa pihaknya terus mengevaluasi serangkaian upaya antisipasi banjir di Jakarta. "Sebagai masukan maupun perbaikan guna mencapai hasil yang optimal," ujarnya.
Pilihan Editor: Curah Hujan Tinggi Sebabkan Banjir di Jakarta? Cek Data BMKG
