Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Hukum: Jampidsus Tolak Permintaan Kabareskrim untuk Lepas Anggota Densus, Kapolri dan Jaksa Agung Kompak Bungkam

image-gnews
Tangkapan layar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah. ANTARA/Putu Indah Savitri
Tangkapan layar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah. ANTARA/Putu Indah Savitri
Iklan

3. Alasan TPNPB-OPM Bakar Sekolah di Papua: Tentara dan Polisi Menjadi Guru

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM membakar gedung Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini, sekolah dasar, dan Sekolah Menegah Pertama YPPGI Kepas Kopo.

Juru bicara Manajemen Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM Sebby Sambom mengatakan alasan kelompoknya membakar sekolah karena sering dijadikan markas oleh personel TNI dan Polri.

Selain itu, kata Sebby, pasukan TPNPB-OPM membakar gedung sekolah karena biasanya TNI-Polri kerap menjadi pengajar. "Tentara dan polisi masuk di sekolah-sekolah mengajar sebagai guru di sana. Padahal di sana ada guru," tutur dia saat dihubungi Tempo, Sabtu, 25 Mei 2024.

Pada Selasa malam, 21 Mei lalu, TPNPB-OPM—atau yang dinamai aparat TNI-Polri sebagai kelompok kriminal bersenjata (KKB)—menyerang dan membakar 12 kios di Pertigaan Kopo Kampung Madi, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah. Penyerangan itu disusul dengan pembakaran bangunan sekolah keesokan harinya.

Asap api tampak membubung dari bangunan Sekolah Dasar Negeri Inpres Pogapa di Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, Rabu, 1 Mei 2024. Bangunan itu dibakar TPNPB-OPM setelah penyerangan markas Kepolisian Sektor Homeyo pada 30 April lalu. Dok. Istimewa

Keterlibatan aparat TNI-Polri mengajar sekolah-sekolah yang ada di Papua, kata dia, bukan rahasia umum. Dia menyebut fakta aparat menjadi guru terjadi di berbagai tempat di Papua. Selain itu, ia menduga banyak aparat yang menyamar sebagai dokter di rumah sakit.

"Karena itu rumah sakit dan sekolah menjadi sasaran kami bakar," kata dia, kepada Tempo.

Juru bicara TPNPB-OPM ini menjelaskan, tak khawatir dengan pendidikan anak-anak di Papua. Dia mengklaim pendidikan anak-anak Papua akan kembali dibangun setelah Papua merdeka. "Setelah Papua merdeka kami kirim anak-anak kami dengan uang dari Papua ke semua negara di Eropa, Amerika, Australia, dan Asia untuk sekolah supaya pintar," tutur dia.

Sehingga pendidikan anak-anak Papua, dalam penjelasan Sebby, akan dibiayai dengan uang yang dihasilkan sendiri oleh Papua. "Jadi kami akan bina dengan uang kami. Kami akan menyiapkan sumber daya manusia kami. Tidak perlu dengan Indonesia yang pelit-pelit itu," ucap dia.

Kepolisian Daerah Papua menyatakan belum menemukan motif di balik serangan KKB dalam pembakaran kios dan gedung sekolah. Kios yang dibakar terletak di dekat pom bensin. Namun, api tak merambat ke stasiun pertamina tersebut. "Pom bensin tidak terbakar," ujar Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Ignatius Benny Ady Prabowo, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 25 Januari 2024.

Ignatius mengatakan, setelah pembakaran 12 kios, KKB kembali membakar sejumlah gedung sekolah pada Rabu, 22 Mei lalu, pukul 02.55 WIT. “Setelah membakar kios, KKB kembali membakar beberapa gedung sekolah di Kampung Madi, Distrik Paniai Timur,” tutur Ignatius. Saat itu aparat datang dan kontak senjata antara TNI-Polri dan TPNPB-OPM terjadi. 

Pilihan Editor: Gugatan Praperadilan Ditolak, Istri Anggota TNI yang Bongkar Perselingkuhan Suami Tetap Tersangka

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Feri Wibisono Resmi Jadi Wakil Jaksa Agung

13 jam lalu

Feri Wibisono resmi dilantik sebagai Wakil Jaksa Agung, Kamis, 4 Juli 2024. Dokumentasi Kejaksaan Agung
Feri Wibisono Resmi Jadi Wakil Jaksa Agung

Feri Wibisono menjadi wakil jaksa agung. Narendra Jatna menjadi Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara.


KPAI Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Afif Maulana

17 jam lalu

Kuasa hukum Keluarga korban penyiksaan berujung kematian anak berstatus pelajar SMP (AM, 13) Direktur LBH Padang, Indira Suryani bersama YLBHI, KontraS, dan organisasi masyarakat sipil (tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Reformasi Kepolisian lainnya) saat menyampaikan update temuan dan proses advokasi kasus terkait di Gedung YLBHI Jakarta, Selasa 2 Juli 2024. LBH Padang memiliki banyak temuan, termasuk saksi-saksi yang sampai saat sekarang tidak/belum diperiksa oleh kepolisian. TEMPO/Subekti.
KPAI Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Afif Maulana

KPAI mendesak Kepala Kepolisian RI bersikap tegas dan profesional dalam mengungkap dugaan penganiayaan Afif Maulana.


Catatan Berbagai Lembaga untuk Polri di HUT Bhayangkara ke-78: Kritisi Tindakan Represif Polisi

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-78 di Silang Monas, Jakarta, Senin 1 Juli 2024. Jokowi memberikan semangat kepada Polri untuk terus menjunjung tinggi keberanian dan berinovasi, solidaritas, dan kehormatan Polri dalam menjaga Pancasila dan NKRI serta selalu melayani masyarakat dengan sepenuh hati. TEMPO/Subekti.
Catatan Berbagai Lembaga untuk Polri di HUT Bhayangkara ke-78: Kritisi Tindakan Represif Polisi

HUT Bhayangkara 78 menjadi momen krusial dimana beberapa lembaga negara mengungkapkan catatannya kepad Polri. Berikut adalah di antaranya


Top 3 Hukum: LBH Padang Sebut Ada Intimidasi Polisi Saat Usut Kematian Afif Maulana, Polda Sumbar Tetap Buru Orang yang Viralkan

20 jam lalu

Kuasa hukum Keluarga korban penyiksaan berujung kematian anak berstatus pelajar SMP (AM, 13) Direktur LBH Padang, Indira Suryani bersama YLBHI, KontraS, dan organisasi masyarakat sipil (tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Reformasi Kepolisian lainnya) saat menyampaikan update temuan dan proses advokasi kasus terkait di Gedung YLBHI Jakarta, Selasa 2 Juli 2024. LBH Padang memiliki banyak temuan, termasuk saksi-saksi yang sampai saat sekarang tidak/belum diperiksa oleh kepolisian. TEMPO/Subekti.
Top 3 Hukum: LBH Padang Sebut Ada Intimidasi Polisi Saat Usut Kematian Afif Maulana, Polda Sumbar Tetap Buru Orang yang Viralkan

Kuasa hukum keluarga Afif Maulana mengklaim ada beberapa orang tidak dikenal yang tiba-tiba mendatangi atau memantau rumah keluarga korban.


Ayah Afif Maulana: Kami Enggak Tahu Akan Percaya Polisi Atau Tidak

1 hari lalu

Keluarga Afif Maulana dan LBH Padang memberikan keterangan pers mengenai dugaan penyiksaan bocah berusia 13 tahun, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 Juli 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Ayah Afif Maulana: Kami Enggak Tahu Akan Percaya Polisi Atau Tidak

Orang tua Afif Maulana mengisyaratkan tak bisa lagi percaya 100 persen kepada polisi untuk mengusut kasus kematian anaknya.


Keluarga Afif Maulana Minta Kapolri Usut Tuntas Dugaan Penyiksaan oleh Polisi di Padang

1 hari lalu

Kuasa hukum Keluarga korban penyiksaan berujung kematian anak berstatus pelajar SMP (AM, 13) Direktur LBH Padang, Indira Suryani bersama YLBHI, KontraS, dan organisasi masyarakat sipil (tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Reformasi Kepolisian lainnya) saat menyampaikan update temuan dan proses advokasi kasus terkait di Gedung YLBHI Jakarta, Selasa 2 Juli 2024. LBH Padang memiliki banyak temuan, termasuk saksi-saksi yang sampai saat sekarang tidak/belum diperiksa oleh kepolisian. TEMPO/Subekti.
Keluarga Afif Maulana Minta Kapolri Usut Tuntas Dugaan Penyiksaan oleh Polisi di Padang

LBH Padang juga mendapatkan kesaksian jika Afif Maulana sempat tertangkap oleh sejumlah anggota polisi.


Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Lantik 6 Pejabat Baru Polda Metro

1 hari lalu

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoro melantik 6 pejabat baru di lingkungan kerja Polda Metro Jaya, Rabu, 3 Juli 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Lantik 6 Pejabat Baru Polda Metro

Kapolda Metro Jaya mengambil sumpah jabatan 6 pejabat baru itu, hari ini.


Hari Bhayangkara ke-78, Kapolri Listyo Sigit: Kami Mohon Maaf untuk Perbuatan yang Menyakiti Hati Masyarakat

1 hari lalu

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat ditemui di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai, Riau usai Peringatan Hari Lahir (Harlah) Pancasila Tahun 2024 pada Sabtu, 1 Juni 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Hari Bhayangkara ke-78, Kapolri Listyo Sigit: Kami Mohon Maaf untuk Perbuatan yang Menyakiti Hati Masyarakat

Berikut beberapa poin pidato Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat Hari Bhayangkara ke-78, salah satunya permintaan maaf kepada masyarakat.


Terpopuler: Said Aqil soal Konsesi Tambang untuk Ormas, Gaji dan Tunjangan Kapolda Sumbar

1 hari lalu

Eks Ketua Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj, saat ditemui usai peluncuran kerjasama Indonesia-Tiongkok di bidang kebudayaan dan pendidikan. Kepada wartawan, Aqil bilang konsesi tambang untuk Ormas merupakan ghanimah (rampasan perang) yang sudah seharusnya diterima ormas karena berperan dalam mencapai kemerdekaan Indonesia. TEMPO/Nandito Putra.
Terpopuler: Said Aqil soal Konsesi Tambang untuk Ormas, Gaji dan Tunjangan Kapolda Sumbar

Berita terpopuler bisnis pada Selasa, 2 Juli 2024, dimulai dari pernyataan Said Aqil Siradj soal ormas keagamaan yang mendapatkan konsesi tambang.


Pengamat Kepolisian Kritik Pidato Kapolri Saat HUT Bhayangkara ke-78 Soal Polri Tidak Antikritik

2 hari lalu

Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi
Pengamat Kepolisian Kritik Pidato Kapolri Saat HUT Bhayangkara ke-78 Soal Polri Tidak Antikritik

Pidato Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam peringatan HUT Bhayangkara ke-78 tidak lebih dari retorika.