Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Saksi yang Diperiksa Polda Jabar Menyebut Pegi Ada di Bandung Saat Terjadi Pembunuhan Vina

image-gnews
Petugas Kepolisian menggiring tersangka kasus pembunuhan Pegi Setiawan untuk dihadirkan pada konferensi pers yang digelar di Gedung Ditreskrimum Polda Jabar, Bandung, Jawa Barat, Minggu 26 Mei 2024. Polda Jabar berhasil menangkap Pegi Setiawan alias perong atas dugaan kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita dan Muhammad Rizky yang terjadi di Cirebon pada tahun 2015 silam. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Petugas Kepolisian menggiring tersangka kasus pembunuhan Pegi Setiawan untuk dihadirkan pada konferensi pers yang digelar di Gedung Ditreskrimum Polda Jabar, Bandung, Jawa Barat, Minggu 26 Mei 2024. Polda Jabar berhasil menangkap Pegi Setiawan alias perong atas dugaan kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita dan Muhammad Rizky yang terjadi di Cirebon pada tahun 2015 silam. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum tersangka Pegi Setiawan, Toni RM menyampaikan ada kesaksian dari 3 orang setelah Pegi ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eky. Mereka adalah Suharsono alias Bondol, Ibnu alias Inu yang merupakan teman kerja Pegi, dan satu saksi lain adalah Suparman, yakni Paman Pagi.

Ketiganya telah diperiksa di Kepolisian Daerah Jawa Barat atau Polda Jawa Barat pada Jumat, 31 Mei 2024. Namun menurut Toni, masih ada 2 saksi lain tapi tidak hadir di Polda Jawa Barat. Mereka diperiksa sejak pukul 18.00 hingga 22.15 WIB.

"Ada 2 orang rekan kerja Pegi yang jadi saksi, tapi mereka tidak hadir," kata Toni saat dihubungi Tempo melalui telepon seluler pada Sabtu, 1 Juni 2024.

Menurut Toni, ketiganya yaknis Suharsono, Ibnu, dan Suparman, adalah orang yang bersama Pegi di malam 27 Agustus 2016 di Bandung. Malam itu adalah hari dimana Vina dan Eky meninggal karena dibunuh. "Dari keterangan ketiganya itu semua membenarkan pada malam itu mereka bersama Pegi di Bandung," ucap Toni. 

Kepada Tempo, Toni lantas menjabarkan kesaksian yang dilontaran Suharsono, Ibnu, dan Suparman, kepada penyidik Polda Jawa Barat.

Dari keterangan Suharsono, dirinya mengatakan baru bekerja 1 minggu di Bandung, dimulai pada 21Agustus 2016 karena dihubungi langsung oleh Pegi. Karena tidak cocok dengan pekerjaannya, satu minggu setelahnya atau pada 27 Agustus 2016 malam, Suharsono memutuskan untuk pulang kembali ke Cirebon.

"Jam 8 malam Bondol pulang pamit kepada Pegi, dan diantar langsung oleh Pegi, Ibnu, dan adik dari Pegi yaitu Robi Setiawan," jelasnya. 

Setelah Bondol sampai di Cirebon pada pukul 23.00 WIB, ia turun di jalan tol daerah Kepompongan. Bondol sempat melihat banyak kerumunan di jembatan kepompongan, yang menjadi lokasi meninggalnya Vina dan Eky.

Pada saat itu, menurut Bondol, kabarnya kedua remaja ini meninggal karena kecelakaan tunggal, bukan karena pembunuhan. Namun, tiga hari setelah tanggal 27 Agustus 2016, Bondol mendengar jika rumah Pegi digerebek oleh polisi, dan mengamankan motor Suzuki Smash milik Pegi yang sudah rusak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ndol katanya pelakunya Pegi," kata Kartini, ibu dari Pegi yang bertanya kepada Bondol saat itu. Pegi? Pegi-kan ada di Bandung, bu, pas saya pulang itu. Ujar Bondol, menjawab pertanyaan Kartini. 

Setelah Bondol memberi kesaksian, giliran Ibnu dan Suparman memberikan kesaksian. Selain ikut dengan Pegi dan Robi mengantar Bondol hingga mendapatkan akses transportasi umum untuk kembali ke Cirebon, Ibnu bahkan tidur di bedeng yang sama dengan Pegi di malam itu.

"Ibnu bilang kalau Pegi tidur disamping dia loh pas tanggal kejadian itu," jelasnya. Sedangkan kesaksian Suparman, ia mengaku tertidur dari sore dan terbangun tengah malam, dan melihat lansung Ibnu dan Pegi tidur tepat disamping Ibnu. 

Sebelum Bondol, Ibnu, dan Suparman diperiksa sebagai saksi di Polda Jabar, sudah ada dua saksi lain yang lebih dulu, yaitu anak dari pemilik proyek salah satu bangunan di Bandung, dan juga ayah kandung Pegi.

Keduanya juga diperiksa terkait keberadaan Pegi di tanggal 27 Agustus 2016. "Penyidik juga memperlihatkan foto Pegi ke pemilik proyek, dan bilang kalau benar orang itu masih di Bandung pada 27 Agustus 2016," ucap Toni.

Sedangkan ayah dari Pegi, memberi dokumen berupa bukti  pembayaran Pegi pada saat itu, yang menunjukan bahwa Pegi memang berada di Bandung, bukan di Cirebon saat hari terjadinya pembunuhan Vina dan Eky.

"Gajiannya emang satu minggu sekali, dan Pegi masih terima gaji pas tanggal 27 itu, jadi ya sebenarnya sudah bisa dipastikan bahwa Pegi memang tidak terlibat karena dia memang ada di Bandung," jelas Toni, yang merupakan pengacara Pegi sekaligus saksi-saksi yang berkaitan dengan kliennya. 

Pilihan Editor: Aep Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Mengaku Pernah Jalani BAP di Polres Cirebon Kota 2016

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Anak Dilakban di Cilegon, Pelaku: Kebablasan

14 jam lalu

Rekonstruksi kasus pembunuhan anak yang wajahnya dilakban di Kepolisian Resor Cilegon, Banten, Jumat, 4 Oktober 2024. TEMPO/Lani Diana
Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Anak Dilakban di Cilegon, Pelaku: Kebablasan

Motif pembunuhan anak di Cilegon itu karena tersangka dendam dan punya masalah utang dengan ibu korban.


Sinopsis Serial Cross, Siapa Para Pelakonnya?

1 hari lalu

Alex Cross Series. Foto : Prime Video
Sinopsis Serial Cross, Siapa Para Pelakonnya?

Serial Cross akan tayang perdana pada 14 November 2024. Berikut sinopsisnya, dan ketahui siapa para pemerannya.


Terungkap, Ali Khamenei Sudah Peringatkan Hassan Nasrallah Soal Rencana Israel untuk Membunuhnya

1 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah memberikan pidato di televisi, Lebanon, 19 September 2024. TV Al-Manar via REUTERS
Terungkap, Ali Khamenei Sudah Peringatkan Hassan Nasrallah Soal Rencana Israel untuk Membunuhnya

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah untuk meninggalkan Lebanon


4 Anak yang Berhadapan dengan Hukum Mengikuti Sidang Pembunuhan Siswi SMP di Palembang

2 hari lalu

Polisi Tangkap 4 Bocah Tersangka Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMP di Palembang
4 Anak yang Berhadapan dengan Hukum Mengikuti Sidang Pembunuhan Siswi SMP di Palembang

Pengadilan Negeri Klas I A Palembang, Sumatera Selatan, menggelar sidang lanjutan perkara pemerkosaan dan pembunuhan siswi SMP berinisial AA.


Top 3 Dunia: Bagaimana Cara Israel Bunuh Hassan Nasrallah?

3 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah. REUTERS/Khalil Hassan
Top 3 Dunia: Bagaimana Cara Israel Bunuh Hassan Nasrallah?

Berita Top 3 Dunia pada Senin 30 September 2024 masih seputar pembunuhan pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah.


Demi Israel, Amerika Serikat Tingkatkan Kekuatan Militer di Timur Tengah

4 hari lalu

Gedung yang hancur akibat  serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 29 September 2024. REUTERS/Ali Alloush
Demi Israel, Amerika Serikat Tingkatkan Kekuatan Militer di Timur Tengah

Amerika Serikat mengumumkan meningkatkan kehadiran militernya di Timur Tengah menyusul pembunuhan pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah


Wakil Pemimpin Hizbullah: Kami Siap Invasi Darat ke Israel!

4 hari lalu

Wakil pemimpin Hizbullah Lebanon, Sheikh Naim Qassem. (Reuters)
Wakil Pemimpin Hizbullah: Kami Siap Invasi Darat ke Israel!

Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Naim Qassem bersumpah akan melanjutkan perjuangan melawan Israel pasca-pembunuhan Hassan Nasrallah


Israel Bunuh Komandan Hamas dan Tiga Pemimpin Palestina Lain di Lebanon

4 hari lalu

Personel keamanan berjaga di lokasi serangan Israel, di tengah permusuhan  antara Hizbullah dan Israel, di Kola, Beirut tengah, Lebanon 30 September 2024. Pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah tewas dalam serangan udara dahsyat Israel di Beirut. REUTERS/Louisa Gouliamaki
Israel Bunuh Komandan Hamas dan Tiga Pemimpin Palestina Lain di Lebanon

Pembunuhan tersebut adalah yang terbaru dalam gelombang serangan intensif Israel selama dua minggu terhadap sasaran-sasaran pro-Palestina di Lebanon


Top 3 Dunia: Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Tewas Dibunuh Israel

5 hari lalu

Hashem Safieddine. Wikipedia
Top 3 Dunia: Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Tewas Dibunuh Israel

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 28 September 2024 diawali oleh kabar kematian Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah selama tiga dekade terakhir


Israel Larang Pertemuan Lebih dari 1.000 Orang Usai Pembunuhan Pemimpin Hizbullah

5 hari lalu

Puing-puing bangunan yang rusak  di lokasi serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 28 September 2024. Israel membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara yang kuat di Beirut. REUTERS/Ali Alloush
Israel Larang Pertemuan Lebih dari 1.000 Orang Usai Pembunuhan Pemimpin Hizbullah

Tentara Israel mengumumkan larangan pertemuan lebih dari 1.000 orang menyusul pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.