TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala Suku Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono menyatakan penutupan akses menuju Jalan Prof. Dr. Satrio dari Jalan Jenderal Sudirman mulai Selasa depan (12/4). Penutupan dimulai sejak jam 6 pagi. Jalan yang ditutup adalah jalur lambat sebelah kiri Fly Over dari arah jalan K. H. Mas Mansyur. "Tetapi tidak seluruh jalan yang ditutup. Hanya sepanjang 70 meter," kata Pristono dalam jumpa media di Balai Kota DKI, Senin (4/4).
Menurut Pristono, jalan ditutup untuk memberi kesempatan Dinas Pekerjaan Umum untuk membangun pondasi tiang, yang lebarnya hampir selebar badan jalan. Penutupannya hanya temporer, maksimal 3 bulan. "Kalau tiang sudah selesai dibangun dan umurnya sudah cukup, jalan akan dibuka kembali," kata Pristono.
Sebagai persiapan, Dinas Perhubungan akan memasang 41 rambu petunjuk arah dan tujuh spanduk telah ditempatkan di beberapa titik. Begitu pula dengan delapan jalur alternatif. "Untuk mengurangi kemacetan di sekitar jalur alternatif juga akan disterilkan dari parkir liar, pangkalan ojek, dan aneka perhentian bus liar," kata Pristono.
Kepala Bidang Jalanan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Novizal menyatakan delapan jalur alternatif yang disiapkan melewati jalan yang berkondisi baik. "Semuanya arteri kolektor tidak ada yang jalan-jalan kecil," katanya.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Royke Lumowa menambahkan selain kedelapan jalur alternatif, masih ada beberapa jalur alternatif yang bisa diambil jika masyarakat mau mengarah ke Casablanca. "Delapan itu minimal. Sebenarnya bisa 9 sampai 12," katanya.
Berikut beberapa dari delapan jalur alternatif yang dipersiapkan:
1. Kendaraan dari arah Utara Monas menuju Casablanca - Kampung Melayu bisa melalui Bundaran Air Mancur- Lampu merah Kebon Sirih belok kiri - Jalan Kebon Sirih- Tug Tani- Jalan Menteng Raya - Taman Surapati- Jalan Imam Bonjol- Jalan Rasuna Said.
2. Jalan Jenderal Sudirman- Jalan Blora- Jalan Latuharhari- Jalan Cimahi- Jalan Cianjur- Jalan Rasuna Said- Jalan Prof. Dr. Satrio.
3. Jalan M. H. Thamrin - Jalan Jenderal Sudirman- memutar di Semanggi- Jalan Jenderal Sudirman- Bendungan Hilir - Gedung Dharmala- memutar samping hotel Le Meridien- Fly Over Sudirman- masuk Jalan Prof. Dr. Satrio.
4. Jalan M.H. Thamrin- Bunderan HI- Jalan Jenderal Sudirman- Dukuh Atas belok kiri- Jalan Setiabudi Tengah- Jalan Galunggung memutar- Jalan Halimun- Jalan Rasuna Said.
ARYANI KRISTANTI