Sudah 56 Situ di Jakarta dan Sekitarnya Hilang

Reporter

Editor

Sabtu, 28 Maret 2009 06:25 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mengungkapkan sebanyak 56 situ di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabidetabek) selama kurun waktu lima tahun.

"Jumlah total situ di Jabodetabek berkurang dari 240 situ pada 2003-2004 menjadi 184 situ pada 2009. Pemerintah selalu bilang saat ini ada sekitar 200-an situ," kata Juru Kampanye Air dan Pangan Walhi Nasional Erwin Rustam yang dihubungi Antara di Jakarta, Sabtu (28/3).

Menanggapi tragedi Situ Gintung, Ciputat, Tangerang, Banten, Walhi menjelaskan, dari 184 situ yang tersisa pada 2009, hanya 19 dalam kondisi bagus, sisanya mengalami pendangkalan hebat dan rusak parah.

Sedangkan luas total situ di Jabodatabek berkurang drastis yaitu 2.337,10 hektare untuk total 240 situ, sekarang menjadi hanya 1.462,78 hektare untuk 184 situ.

"Rata-rata kedalaman situ juga berkurang, yaitu sebelumnya 5-7 meter sekarang tinggal 2,5 - 3 meter, termasuk Situ Gintung yang sekarang tinggal empat meter," kata Erwin.

Data-data Walhi tersebut, katanya, merupakan kompilasi data dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Departemen Pekerjaan Umum, Badan Penanggulangan Lingkungan Hidup Daerah Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup Depok dan Bogor pada 2007 sampai 2008.

Juru Kampanye Air dan Pangan Walhi itu mengatakan ada tiga hal utama penyebab hilangnya situ di Jabodetabek yaitu karena alih fungsi lahan, sebagai tempat sampah dan karena pendangkalan.

"Alih fungsi lahan menjadi perumahan, bisnis dan restoran. Situ di Jakarta Utara, dan Depok ada yang menjadi tempat pembuangan sampah," katanya.

Kondisi sedimentasi yang sangat parah, diperburuk dengan upaya pemulihan parsial yang tidak sinkron dengan program pemulihan DAS (Daerah Aliran Sungai) yang dilakukan oleh Departemen Kehutanan dan perbaikan kawasan tangkapan air yang berubah karena kepentingan bisnis sehingga mengubah bentang alam.

Solusi

Erwin mengatakan solusi yang harus dilakukan pemerintah adalah dengan revitalisasi lebih dari 200 situ di Jabodetabek termasuk daerah tangkapan air dan DAS-nya.

"Ini membutuhkan koordinasi yang cepat antara Bappenas, Departemen Keuangan sebagai pemegang dana, Departemen PU dan kepala daerah di wilayah Jabodetabek terutama situ dan bendungan yang daerah bawahnya terdapat permukiman penduduk harus segera diperbaiki oleh pemerintah," kata Erwin.

Sebelumnya, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane Departemen Pekerjaan Umum Pitoyo Subandrio di lokasi bencana Situ Gantung, Jumat mengatakan pemerintah berniat untuk tetap mempertahankan Situ Gintung, Cirendeu, Tangerang, Banten demi kepentingan konservasi air sekalipun lokasi di sekitar bendungan tersebut saat ini telah berubah bentuk menjadi perkampungan padat.

"Bendungan ini untuk keperluan konservasi jadi harus dibangun kembali, untuk melestarikan air," kata Pitoyo di lokasi bencana Situ Gintung.

Dia mengatakan bahwa sekalipun kawasan di sekitar lokasi tersebut telah berubah menjadi perkampungan padat bukan berarti bendungan itu kemudian harus ditutup.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa saat ini pemerintah telah bersiap untuk mengamankan sejumlah daerah di sekitar lokasi bencana dari kemungkinan luapan air dengan memasang pagar-pagar kawat.

Peristiwa jebolnya Tanggul Situ Gintung pada Jumat (27/3) dinihari sekitar pukul 04.00 WIB mengakibatkan daerah pemukiman padat di sebelah utara Danau Gintung menjadi terendam.

Menurut pengakuan warga yang selamat, pada sekitar pukul 04.00 WIB mereka mendengar suara gemuruh dan seakan-akan terjadi gempa bumi.

Ternyata, hal itu disebabkan oleh derasnya aliran air yang menghunjam pemukiman warga akibat jebolnya tanggul tersebut.

ANTARA

Berita terkait

Tanggul Jebol dan Banjir Bandang Demak, Jokowi Instruksikan Ini ke Menteri PUPR

37 hari lalu

Tanggul Jebol dan Banjir Bandang Demak, Jokowi Instruksikan Ini ke Menteri PUPR

Jokowi menargetkan penutupan tanggul Sungai Wulan di Dukuh Norowito, Desa Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, rampung hari ini.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai di Demak: Beres dalam Tiga Hari

13 Februari 2024

Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai di Demak: Beres dalam Tiga Hari

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memerintahkan perbaikan darurat tanggul Sungai Wulan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah dikebut tiga hari.

Baca Selengkapnya

Tanggul Sungai Cipelang Jebol, Ratusan Rumah di Sumedang Utara Terendam

12 Februari 2024

Tanggul Sungai Cipelang Jebol, Ratusan Rumah di Sumedang Utara Terendam

Jebolnya tanggul Sungai Cipelang Sumedang menyebabkan 220 rumah terendam.

Baca Selengkapnya

Tanggul Muara Baru Kembali Ditinggikan 20 cm

6 Oktober 2023

Tanggul Muara Baru Kembali Ditinggikan 20 cm

Penambahan ketinggian tanggul di Muara Baru dilakukan agar air laut tidak masuk ke daratan saat kondisi laut sedang pasang.

Baca Selengkapnya

Dinas SDA DKI: Kebocoran Tanggul di Muara Baru Tak Pengaruhi Aktivitas Warga

5 Oktober 2023

Dinas SDA DKI: Kebocoran Tanggul di Muara Baru Tak Pengaruhi Aktivitas Warga

Dinas SDA DKI menyatakan kebocoran tanggul di Muara Baru terjadi di kawasan Pelindo dan jauh dari permukiman warga.

Baca Selengkapnya

Tolak Tambang Pasir Laut untuk Bangun Tanggul Semarang, Warga Pesisir Demak Gelar Aksi Diam

19 Juli 2023

Tolak Tambang Pasir Laut untuk Bangun Tanggul Semarang, Warga Pesisir Demak Gelar Aksi Diam

Warga Demak melakukan aksi diam untuk menolak rencana penambangan pasir laut di Morodemak, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Banjir di Simpang Hek Kramat Jati, Tanggul Bakal Dibangun di Kali Baru Sepanjang 800 Meter

20 Juni 2023

Banjir di Simpang Hek Kramat Jati, Tanggul Bakal Dibangun di Kali Baru Sepanjang 800 Meter

Kemarin, Kali Baru kembali meluap dan menyebabkan banjir di Simpang Hek, Jalan Raya Bogor, Kramat Jati.

Baca Selengkapnya

Atasi Banjir Rob, Heru Budi Sebut Pemerintah Lanjutkan Bangun Tanggul Pantai NCICD Sepanjang 46 Km

3 Januari 2023

Atasi Banjir Rob, Heru Budi Sebut Pemerintah Lanjutkan Bangun Tanggul Pantai NCICD Sepanjang 46 Km

Penjabat (Pj) Gubernur, Heru Budi Hartono mengatakan Pemprov DKI bersama Pemerintah Pusat terus menggenjot pembangunan tanggul pengaman pantai atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) Stage A di kawasan Pesisir Utara Jakarta.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Langkah Ganjar Pranowo Mengatasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah Utara?

3 Januari 2023

Apa Saja Langkah Ganjar Pranowo Mengatasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah Utara?

Penanganan rob dan banjir yang melanda pesisir Jawa Tengah, termasuk banjir Semarang, diklaim sudah on the track.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Lanjutkan Bangun Tanggul dan Giant Sea Wall Tahan Banjir Rob di Jakarta Utara

28 Desember 2022

Heru Budi Lanjutkan Bangun Tanggul dan Giant Sea Wall Tahan Banjir Rob di Jakarta Utara

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono akan melanjutkan pembangunan tanggul dan giant sea wall untuk menahan banjir rob Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya