TEMPO Interaktif, Jakarta - Warga Jakarta yang ingin berangkat haji harus banyak bersabar. Jika Anda mendaftar sekarang, bisa dipastikan harus menunggu 5 sampai 6 tahun mendatang. Pasalnya, daftar tunggu warga Jakarta untuk melaksanakan ibadah haji sudah mencapai 32 ribu orang. Sementara, kuota yang diberikan pada Jakarta hanya 7.000 orang per tahun.
"Sampai saat ini belum ada kuota tambahan dari Kementerian," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jakarta Sutami, seusai peresmian masyarakat mengaji di Masjid At Tin, Jakarta Timur, hari ini.
Ia mengatakan masyarakat harus bersabar karena kuota yang diberikan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi sangat terbatas. Tahun ini pelaksanaan ibadah haji akan dilakukan satu atap mulai kesehatan sampai dengan paspornya. "Tapi, daftar sekarang, baru berangkat 6 tahun lagi,"
Ia menegaskan, dengan kuota yang terbatas itu, banyak warga Jakarta yang memilih umrah. Kementerian Agama sendiri saat ini terus berupaya menertibkan agen travel perjalanan umrah agar masyarakat tidak dirugikan. "Penertibannya sedang berjalan. Ini demi pelayanan kepada masyarakat,".
Pada 2011, Kementerian Agama mengajukan kuota tambahan. Kementerian menargetkan kuota haji asal Indonesia mencapai 180 ribu sampai 300 ribu jemaah.
