Pecahan kaca halte TransJakarta dikawasan jalan MT Haryono, Jakarta, Minggu (5/8). Pecahnya kaca tersebut diduga akibat ditembak oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan senapan angin pada Sabtu malam (4/8). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menemukan barang bukti berupa logam gotri, logam bulat kecil, dari hasil olah tempat kejadian perkara di Halte Transjakarta Cawang Ciliwung. Juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan bila melihat logam sejenis gotri diduga berasal dari senapan angin. (Baca: Halte Transjakarta Ditembak Orang Tak Dikenal)
"Dari jenis senjata air softgun juga bisa," katanya di kantornya, Minggu, 5 Agustus 2012.
Di TKP, polisi juga mendapati sebuah kaca halte yang pecah. Hingga kini, polisi masih menyelidiki motif dan pelaku dibalik aksi Sabtu malam, 4 Agustus 2012.
Rikwanto mengatakan dari pemeriksaan dua saksi, yaitu Sarif dan Sarwani, mereka mendengar bunyi desingan senapan angin. Sementara untuk kendaraan yang dipakai pelaku, saksi mengaku tidak mengingat dengan jelas.
Sabtu malam, lima halte Transjakarta ditembaki oleh orang tak dikenal. Tidak ada korban dalam kejadian ini. Pelaku melepaskan pelurunya di Halte Pancoran Tugu, Halte Cikoko Stasiun Cawang arah Pinang Ranti, dua Halte Cawang Ciliwung dan Halte Tebet BKPM. Aksi ini diperkirakan berlangsung antara pukul 23.00-23.15.
