TEMPO.CO, Jakarta - Proyek terowongan Kementerian Pekerjaan Umum akan membuat lalu lintas tol Jagorawi macet. Pasalnya, proyek itu membuat jalan tol dari Jakarta menuju Bogor bergelombang sehingga sulit dilalui.

"Kemacetan disebabkan Kementerian Pekerjaan Umum sedang membuat terowongan dari arteri Cibubur tembus ke tol Jagorawi," ujar Kepala Komunikasi Eksternal Jasa Marga Wastah Gunadi saat dihubungi wartawan, Rabu, 9 Januari 2013.

Proyek ini membuat empat lajur tol Jagorawi menuju Bogor mengalami kerusakan. Akibat jalan yang bergelombang, mobil hanya bisa melaju dengan kecepatan rata-rata 20 kilometer per jam.

Jasa Marga sedang berupaya menangani kemacetan akibat kerusakan jalan tol tersebut. Selain memperkuat koordinasi dengan aparat di lapangan, pihaknya pun siap melakukan rekayasa lalu lintas di jalur tersebut.

Penanganan terhadap jalur rusak ini pun akan segera dilakukan. "Gelombang itu dihancurkan buat diaspal lagi," ujarnya. Namun ia belum bisa memastikan kapan kondisi jalan itu pulih.

Di media sosial, keluhan pengguna jalan tercermin. "Tol Jagorawi padat merayap. Kecepatan 10-20 km/jam akibat adanya perbaikan di jalur setelah GT Cibubur Utama," kicau akun @FiqihFahlevi.

"Yang mau lewat tol Jagorawi, macet parah dari KM 3 sampe KM 15 karena habis pintu tol Cibubur ada jalan menggelembung," kicau pengguna jalan lain lewat akun @mahendrarmada.

M. ANDI PERDANA