26 Situ DAS Cisadane-Ciliwung Tergolong Kritis  

Reporter

Jumat, 8 Februari 2013 14:47 WIB

Skema penggunaan alat crosswave untuk kolam resapan di gedung Balai Besar wilayah sungai Ciliwung-Cisadane, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (7/11). Proyek pembangunan Rainwater Infiltration Facility (RSIF) akan dumulai di Jakarta pada akhir tahun 2012. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum mengidentifikasi 26 situ di DAS Ciliwung dan Cisadane masuk ke dalam kategori kritis. Kekritisan itu terjadi karena situ dinilai rawan runtuh dan rawan terjadi penyerobotan lahan.

"Kami akan memprioritaskan penanganan situ-situ tersebut, baik dengan penanganan strukturnya maupun dengan pemberian batasan yang tidak boleh dihuni masyarakat," kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum, Mohamad Hasan, dalam rilisnya pada Kamis, 7 Februari 2013.

Peran situ sebagai daerah resapan air, menurut Hasan, berkontribusi besar terhadap terjadinya banjir di Jakarta. Situ yang banyak terdapat di hulu berfungsi untuk mengendalikan aliran air permukaan (run-off) di hulu, sehingga mengurangi air yang masuk ke sungai. (Baca: Titik-titik Luapan Kali Ciliwung) DKI Jakarta memiliki 16 Situ sebagai tampungan air. Plus, 21 waduk yang merupakan bagian dari sistem folder untuk menampung air yang dipompa dari daerah rendah di sekitarnya. (Baca: Jokowi: Jakarta Bebas Banjir Asal....)

Untuk mengembalikan fungsi situ, Kementerian Pekerjaan Umum akan menggandeng pemerintah daerah untuk ikut rehabilitasi situ. Mereka berencana mengeruk situ agar kembali normal. Selain itu, pemerintah juga akan membangun tanggul dan pembatas seperti jogging track untuk melindungi fungsi resapan dan konsevasi situ yang tidak boleh dihuni oleh masyarakat. (Baca: 24 Situ DAS Cisadane-Ciliwung Menghilang)

Ada pun Kementerian Pekerjaan Umum sejak 2007-2012 telah merehabilitasi 50 situ yang berada di kawasan Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Beberapa situ tersebut, yaitu Situ Gintung, Situ Pamulang, Situ Ciledug di Tangerang Selatan, Situ Cihuni di Kabupaten Tangerang, Situ Bulakan di Kota Tangerang, Situ Pedongkelan di Depok, Situ Cibodas di Kabupaten Bogor, dan Situ Gede di Kota Bekasi.

RAFIKA AULIA

Berita Lainnya:

Kampung Pulo Kembali Banjir Capai 2 meter

Pentingnya Hujan bagi Tanah Jakarta

Tetap Banjir, Meski Cuaca Jabodetabek Direkayasa

Ahok: Tanggul Latuharhary Masih Bocor

Begini Cara Hujan Jakarta Dipindah ke Laut

Berita terkait

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

44 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

51 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

53 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

15 Maret 2024

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.

Baca Selengkapnya

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

5 Maret 2024

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

2 Maret 2024

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

2 Maret 2024

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

1 Maret 2024

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.

Baca Selengkapnya

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

1 Maret 2024

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua

Baca Selengkapnya

Berenang di Kali Sunter saat Hujan, Bocah di Pulogadung Tenggelam

29 Februari 2024

Berenang di Kali Sunter saat Hujan, Bocah di Pulogadung Tenggelam

Dinas Gulkarmat DKI masih mencari RA, 13 tahun, yang tenggelam saat berenang di Kali Sunter, Pulogadung ketika hujan turun

Baca Selengkapnya