TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa penuntut umum kasus Rasyid Rajasa mengungkapkan alasannya menuntut ringan sang terdakwa. Menurut dia ada beberapa alasan, salah satunya itikad baik terdakwa untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Korban dan ahli waris diberi santunan dan dibiayai perawatannya," ujar pelaksana harian Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Kardi, Jumat, 8 Maret 2013. (Lihat juga: Rasyid Rajasa Cuma Dituntut Hukuman Percobaan)
Hal itu membuat keluarga korban telah menyepakati untuk tidak menuntut dan memaafkan Rasyid. Ini juga jadi alasan ringannya tuntutan.
Hal tersebut diakui jaksa penuntut umum Tengku Rahman. "Tuntutan terhadap terdakwa didasari kondisi sosiologis dan yuridis," ujarnya. Maksudnya, perdamaian yang telah disetujui korban meringankan tuntutan.
Selain itu, dalam sidang kemarin, jaksa berpendapat terlemparnya korban dalam kecelakaan awal tahun di tol Jagorawi itu tak hanya kesalahan Rasyid. Modifikasi tempat duduk yag dilakukan oleh pengemudi Luxio membuat kondisi keselamatan penumpang rawan saat terjadi benturan.
Hal tersebut terungkap dalam sidang ketika beberapa saksi ahli menyatakan ini bukan seperti kecelakaan pada umumnya. Artinya, kondisi dua mobil bertabrakan, serta tak adanya saksi yang melihat proses benturan, membuat dakwaan terhadap Rasyid jadi tak kuat.
Jaksa menilai ini memang perbuatan melanggar hukum. Namun, lewat sejumlah pertimbangan, jaksa mengeluarkan tuntutan yang lebih ringan dari dakwaan dalam sidang, Kamis kemarin.
Sebelumnya, Rasyid didakwa melanggar {asal 310 ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Ia terancam hukuman 6 tahun penjara dan denda Rp 12 juta. Sementara itu kemarin, Rasyid hanya dituntut delapan bulan penjara. Simak kasus BMW Maut dan perlakuan hukumnya di sini.
M. ANDI PERDANA
Baca juga:
Beda Perlakuan Anak Hatta, Afriyani, dan Novi Amilia
Dituntut 8 Bulan Penjara, Rasyid Keberatan
Rasyid Rajasa Cuma Dituntut Hukuman Percobaan
Rasyid Tak Ditahan, Status Seperti Orang Merdeka
Berita terkait
Bus Trans Putera Fajar Lima Kali Ganti Kepemilikan dan Modifikasi Body saat KIR Sudah Tak Berlaku
1 jam lalu
Kemenhub sebut Bus Trans Putera Fajar yang alami kecelakaan maut dalam perjalan ke Ciater, Subang sudah 5 kali ganti kepemilikan dan modifikasi body
Baca SelengkapnyaPolda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
4 jam lalu
Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Kontroversi Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, 16 PSN Baru Diteruskan Prabowo
8 jam lalu
Berita terpopuler 14 Mei 2024 dimulai dari kontroversi yang timbul usai Presiden Jokowi menghapus sistem kelas dalam pelayanan BPJS Kesehatan.
Baca Selengkapnya15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang
19 jam lalu
Kecelakaan bus berpenumpang rombongan siswa dalam 2 tahun terakhir sering terjadi. Terakhir musibah siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang.
Baca SelengkapnyaKolaborasi Menjadi Kunci Kecepatan Jasa Raharja Salurkan Santunan Korban Laka Bus Ciater
1 hari lalu
Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menyerahkan santunan kepada 11 ahli waris korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater.
Baca SelengkapnyaRatusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
1 hari lalu
Ratusan pelajar Depok menggelar aksi solidaritas dan doa bersama untuk korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.
Baca SelengkapnyaAda yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia
1 hari lalu
Kecelakaan maut di Subang menambah daftar kecelakaan yang membawa rombongan anak sekolah yang tengah melakukan liburan atau study tour.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing
1 hari lalu
Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.
Baca SelengkapnyaViral Video Detik-Detik Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana: Sumpah Guys, Gua Kecelakaan
1 hari lalu
Detik-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Terekam Kamera Siswa Saat Sedang Live TikTok
Baca SelengkapnyaSiswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta
1 hari lalu
Salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok mengungkap acara perpisahan semula ingin diadakan di Yogyakarta.
Baca Selengkapnya