Anak Buah Hercules Juga Minta Bahan Bangunan  

Reporter

Jumat, 15 Maret 2013 17:08 WIB

Petugas kepolisian mengamankan preman yang terlibat tindak premanisme di Polda Metro Jaya Jakarta, Jumat (9/11). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ternyata, bukan hanya uang yang diminta anak buah Hercules kepada pekerja di proyek ruko milik PT Tjakra Multi Strategi di Kembangan, Jakarta Barat. Mereka juga meminta bahan bangunan, seperti pasir, semen, besi, bahkan wastafel dan kloset.

Seorang tukang yang tidak mau disebut namanya mengaku mereka sering dimintai bahan bangunan sejak 2012. Kalau dijumlah, nilainya bisa ratusan juta rupiah. “Kalau tidak mau ngasih ada yang dipukuli. Ada yang dilempar dari mobil sampai patah kaki,” katanya.

Sumber di Kepolisian Resor Jakarta Barat membenarkan adanya dugaan pemerasan itu, tapi korban tidak ada yang melapor. “Mereka hanya berani membuat laporan lisan,” katanya.

Pekerja itu mengatakan, pernah kelompok preman itu minta jatah wastafel dan kloset. Karena jumlahnya pas dengan kebutuhan, mereka tidak diberi. Setelah cekcok mulut, para preman ini menyerang sopir pengangkut barang.

Selain meminta secara terang-terangan, tak jarang ada pula yang mengambil pasir di malam hari. Soalnya, pasir hanya diletakkan di pinggir jalan. Barang hasil pemalakan itu kemudian digunakan untuk membangun rumah para preman.

Para tukang ini mengatakan mereka sering diganggu oleh preman yang sedang mabuk. “Kami paling takut sama anak buahnya (Hercules) yang lagi mabuk,” kata seorang pekerja. “Walaupun bosnya sudah dipegang perusahaan, tapi anak buahnya kan banyak,” kata dia.

Akibatnya, tak banyak pekerja yang betah mengerjakan proyek itu. “Paling lama hanya betah empat bulan,” katanya. Soalnya, pemalakan yang dilakukan kelompok itu berlangsung hampir setiap hari sebelum akhirnya Hercules dan 50 anggota kelompoknya ditangkap pada Jumat, 8 Maret 2013.

Usai penangkapan itu, pemalakan hilang. Apalagi pasukan polisi terlihat berjaga sampai beberapa hari. “Makanya kami kebut sekarang. Mumpung dijaga polisi jadi bisa bekerja dengan tenang,” katanya.

ANGGRITA DESYANI

Berita terpopuler:

Tiga Wacana Jokowi Jadi Presiden

Menteri Kesehatan Kritik Kartu Jakarta Sehat

DitudingTerima 4 M, Saan: Membayangkan Saja Tidak

KPK Telisik Lobi Djoko pada Anas Siang Ini

Berita terkait

Usai Diserang Massa Preman, 50 Persen Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang tidak Berjualan Karena Trauma

25 September 2023

Usai Diserang Massa Preman, 50 Persen Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang tidak Berjualan Karena Trauma

Sebagian pedagang Pasar Kutabumi memilh tidak berjualan pascaserangan massa preman, Ahad, 24 September 2023.

Baca Selengkapnya

Peredaran Obat Keras Ilegal Suburkan Tawuran, 7 Tersangka Baru Ada Asisten Dokter dan Apoteker

22 Agustus 2023

Peredaran Obat Keras Ilegal Suburkan Tawuran, 7 Tersangka Baru Ada Asisten Dokter dan Apoteker

Polda Metro Jaya menyisir sejumlah toko obat di wilayah Jakarta, Bekasi, dan Depok yang disangka mengedarkan obat keras secara bebas.

Baca Selengkapnya

Bantah Lakukan Aksi Premanisme terhadap PT CNI, Warga Wolo: Kami Minta Pertanggungjawaban Perusahaan

23 Juni 2023

Bantah Lakukan Aksi Premanisme terhadap PT CNI, Warga Wolo: Kami Minta Pertanggungjawaban Perusahaan

Pemuda dan mahasiswa Wolo mengecam PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) yang menganggap aksi ratusan warga Desa Muara Lapao-pao, Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, sebagai aksi premanisme.

Baca Selengkapnya

Kapolres Metro Tangerang Tindak Tegas Ormas yang Paksa Minta THR, Laporkan ke Call Center

27 Maret 2023

Kapolres Metro Tangerang Tindak Tegas Ormas yang Paksa Minta THR, Laporkan ke Call Center

Kapolres mengatakan, ormas meminta sumbangan THR secara paksa, dengan cara mengancam dan cara premanisme akan kami tindak tegas.

Baca Selengkapnya

Polres Tangsel Minta Masyarakat Lapor Jika Ormas Minta THR secara Paksa

26 Maret 2023

Polres Tangsel Minta Masyarakat Lapor Jika Ormas Minta THR secara Paksa

Polres Tangsel mengatakan, kalau ada anggota ormas meminta sumbangan THR secara paksa itu merupakan tindakan premanisme.

Baca Selengkapnya

Sikap Kapolda Metro Jaya yang Bakal Tolak Laporan Balik Debt Collector Dikecam

1 Maret 2023

Sikap Kapolda Metro Jaya yang Bakal Tolak Laporan Balik Debt Collector Dikecam

Dosen Hukum Pidana Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, menyebut polisi harus menerima laporan dari siapapun, termasuk para penagih utang (debt collector)

Baca Selengkapnya

Kapolda Metro Jaya Lawan Premanisme, Zaman Orde Baru Dikenal Peristiwa Petrus 1980-an

27 Februari 2023

Kapolda Metro Jaya Lawan Premanisme, Zaman Orde Baru Dikenal Peristiwa Petrus 1980-an

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil geram dengan aksi premanisme, aksi kejahatan itu pada masa orde baru dilakukan petrus. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

6 Langkah Kapolda Metro Jaya Fadil Imran Berantas Premanisme

24 Februari 2023

6 Langkah Kapolda Metro Jaya Fadil Imran Berantas Premanisme

Aksi premanisme debt collector membuat Kapolda Metro Jaya Muhammad Fadil Imran geram. Ia perintahkan jajaran memberantas aksi kekerasan itu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Premanisme Debt Collector Langgar Putusan MK dan LBH Ansor Tak Laporkan Teman Wanita Mario Dandy

24 Februari 2023

Top 3 Metro: Premanisme Debt Collector Langgar Putusan MK dan LBH Ansor Tak Laporkan Teman Wanita Mario Dandy

Tiga berita top 3 Metro tentang premanisme debt collector, kasus sabu Irjen Teddy Minahasa dan penganiayaan oleh anak pejabat Ditjen Pajak.

Baca Selengkapnya

Anak Buah Fadil Imran Buru Debt Collector Perampas Mobil Clara Shinta Hingga ke Pulau Saparua Maluku

23 Februari 2023

Anak Buah Fadil Imran Buru Debt Collector Perampas Mobil Clara Shinta Hingga ke Pulau Saparua Maluku

Kapolda Metro Jaya Fadil Imran marah terhadap debt collector setelah kasus perampasan mobil seleb TikTok Clara Shinta. Diburu hingga ke Saparua.

Baca Selengkapnya