Lurah Warakas Jadi Makelar Rusun Sejak 2009

Reporter

Jumat, 3 Mei 2013 18:48 WIB

Tunggakan Retribusi Rusun Rp 5 Miliar

TEMPO.CO, Jakarta-- Lurah Warakas, Jakarta Utara, Mulayadi, dikabarkan sudah menjadi makelar satu unit kamar di rumah susun sewa Marunda sejak 2009. Pengawas Rusun Marunda, Natanael, mengatakan dia menyewakannya dengan harga Rp 1,25 juta per bulan.

"Si penyewa sudah bayar untuk sembilan bulan," kata Nael ketika ditemui di Balai Kota pada Jumat, 3 Mei 2013. Si penyewa menurut Nael adalah seorang kapten kapal yang sedang melanjutkan sekolah pelayaran. (Lihat: Lelang Jabatan Diprotes Lurah dan Tolak Lelang Jabatan, Lurah Warakas Bisa Dipecat)

Nael menjelaskan Mulyadi memperoleh satu unit kamar di blok I. Anehnya, dia mendapat harga subsidi masyarakat tidak mampu. Yaitu Rp 150 per bulan padahal jika untuk masyarakat mampu harganya adalah Rp 350 ribu.

Nael menjelaskan di Marunda ada dua blok yaitu I dan V yang dibolehkan ditempati orang umum. Syaratnya dia harus membayar dengan harga non subsidi. "Jadi siapa pun termasuk Mulayadi boleh tapi harusnya non subsidi," ujarnya.

Nael mengtakan praktek makelar ini menjadikan Mulyadi memiliki pundi kekayaan tambahan. "Bayangi aja dia sebulan sewa Rp 150 ribu tapi orang lain bayar Rp 1,25 juta," ujarnya. Nael menjelaskan saat ini kamar yang dimiliki Mulyadi sudah diputihkan.

Sementara Mulyadi membantah telah menyewakannya. Ia berkata kabar bahwa ia melakukan praktek alih sewa adalah kebohongan. Sebelumnya Lurah Warakas Akui Punya Unit di Rusun Marunda. Ia menyatakan jika dirinya sudah tidak menempati rumah dinas maka ia akan menempati rusun tersebut. "Ah enggak ada. Itu hanya provokator aja," ujarnya.

SYAILENDRA | FIONA PUTRI HASYIM

Topik terhangat:
Susno Duadji
| Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional


Baca juga:

Susno Duadji Menyerahkan Diri di Cibinong

Begini Susahnya Melacak Susno Versi Mabes Polri

Pesan Susno ke Yusril: Saya Minta Dieksekusi

MUI Santai Hadapi Gugatan Para Istri Eyang Subur

Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

1 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

1 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

16 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

18 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

53 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya