TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku tak bisa berjingkrak-jingkrak dalam konser Metallica semalam, Ahad, 25 Agustus 2013. Menurut dia, suasana konser sangat penuh, sehingga dia tak bisa bebas bergerak. (Baca: Nonton Metallica, Jokowi Dikawal Provos)
"Penuh banget begitu, gimana mau jingkrak-jingkrak, apalagi moshing sama headbanging," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2013. "Lagi pula, masak Gubernur moshing sama headbanging?" (Baca: 10 Penggemar Metallica Jemput Jokowi)
Pertunjukan kemarin berlangsung hingga hampir tengah malam. Toh hari ini Jokowi tidak masuk terlambat. Ia terlihat beraktivitas di Balai Kota sejak pukul 08.00, Senin, 26 Agustus 2013. Dia menerima rombongan Duta Besar dan mantan Menteri Luar Negeri Jepang di kantornya untuk membicarakan pelaksanaan Jakarta-Japan Matsuri.
Tak terlihat tanda-tanda kelelahan di wajah Jokowi. Gubernur asal Solo itu juga mengaku puas dengan konser semalam, baik dari segi pertunjukan, pengamanan, maupun penataan penonton. "Harus diakui bagus sekali, bisa menunjukkan bahwa masyarakat Jakarta meski nonton rock tetap santun," kata Jokowi sambil tersenyum. "Selain itu, jadi terlihat juga Jakarta itu aman."
Jokowi menceritakan hingga pertunjukan berakhir tak ada satupun penonton Metallica yang keluar dari area Gelora Bung Karno. "Sudah selesai malah minta lagi, terus minta lagi, berarti kan puas," katanya. Tapi, Jokowi mengaku ada satu kekecewaan yang sangat dia sayangkan. Apa itu? Jokowi batal bertemu personel Metallica sebelum manggung. "Sebenarnya sudah janjian kemarin sore, tapi saya enggak bisa." (Baca: Jokowi Datang, Penonton Metallica Heboh)
