Seru Naik Angkutan, Jokowi Pilih Gowes Sepeda

Reporter

Editor

Sutji Decilya

Jumat, 3 Januari 2014 09:03 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (kedua kiri) bersama sejumlah penggiat bersepeda, mengayuh sepeda mereka dari jalan Taman Suropati ke Balaikota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (1/11). Kegiatan Jokowi bersepeda ke Balai Kota itu akan menjadi agenda rutin pada setiap hari Jumat, dan sekaligus kampanye sepeda sebagai alat transportasi masyarakat Indonesia. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jakarta Joko Widodo bersepeda di hari pertama diberlakukannya larangan menggunakan kendaraan pribadi bagi pegawai pemerintah Jakarta. Ia bersepeda mulai dari rumah dinasnya di Jalan Taman Suropati, Jakarta Pusat, menuju kantor Balai Kota di Medan Merdeka Selatan.

Jokowi berangkat dari rumahnya pada pukul 06.40 WIB. Kostum yang dipakainya untuk bersepeda kali ini jersey klub sepak bola Jakarta, Persija, dengan tulisan "DKI 1" di bagian dada dan "Joko Widodo" di bagian punggung. Tak ketinggalan juga helm sepeda hitam merah yang bertengger di kepalanya.

Bersama dengan komunitas Bike to Work dan Wali Kota Jakarta Pusat Saefullah, ia menuju ke Balai Kota. “Mau ke Balai Kota lah,” kata Jokowi ketika ditanya wartawan yang berkumpul di halaman rumah dinasnya, Jakarta, Jumat, 3 Januari 2014.

Ketika ditanya soal wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama, yang tetap menggunakan mobil dinas di hari pertama larangan menggunakan kendaraan pribadi, Jokowi malah tertawa. “Masak saya harus jemput ke Pluit,” katanya.

Rute bersepeda yang dilewati Jokowi kali ini adalah Taman Suropati, Jalan Imam Bonjol, Jalan Blora untuk memutar ke arah Bundaran Hotel Indonesia, Jalan M. H. Thamrin, dan memasuki Monas. Di Monas, Jokowi menyempatkan diri untuk menyapa petugas Satpol PP yang tengah apel pagi. Setelah mengelilingi kompleks taman Monas, Jokowi langsung menuju kantor Balai Kota.

Saat ditanya bagaimana kesan bersepeda di hari pertama larangan penggunaan kendaraan pribadi di kalangan PNS, Jokowi mengatakan, belum ada yang bisa disampaikan . "Kalau bersepeda, ya, saya sudah dua setengah bulan," katanya.

Ketentuan larangan menggunakan kendaraan pribadi di Jumat pekan pertama setiap bulan telah ditetapkan Gubernur Joko Widodo melalui Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013.

Tujuannya, menurut Jokowi, untuk mendorong penggunaan kendaraan umum di kalangan pegawai negeri sipil (PNS). Dengan berkurangnya penggunaan kendaraan pribadi tersebut, diharapkan kemacetan pun dapat berkurang. (Baca: Jokowi ke Kantor Naik Sepeda, Ojek, atau Bajaj)




ISMI DAMAYANTI

Berita lainnya:
Mulai 6 Januari, Terminal Lebak Bulus Ditutup
Ahok Naik Mobil Dinas, Jokowi: Lihat Saja Nanti
Guru-guru Santai Hadapi Instruksi Jokowi
Perampok di Angkot Diancam 5 Tahun Penjara
Polisi: Penembakan di Galur Akibat Saling Ejek













Advertising
Advertising

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

21 menit lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

29 menit lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

47 menit lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

56 menit lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

1 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

1 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

1 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

2 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

5 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

5 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya