Ahok Targetkan 2016 Tak Ada Angkutan Ngetem  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Senin, 2 Juni 2014 14:19 WIB

Ratusan mobil angkutan kota KWK melakukan aksi mogok dan menutup jalan Daan Mogot, Grogol, Jakarta Barat, Selasa (20/11). ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menargetkan pada 2016 tidak ada lagi angkutan umum di Ibu Kota yang mengetem. Rencananya, semua pengusaha angkutan umum di Jakarta, baik angkot maupun bus kota, akan bekerja sama dengan PT Transportasi Jakarta.

Lewat perusahaan inilah pemerintah akan mengubah sistem setoran menjadi sistem pembayaran berdasarkan jumlah kilometer yang dilalui oleh angkutan tersebut.

"Nanti tidak akan ada bus yang ngetem lagi jika pembayarannya melalui gaji dan berdasarkan kilometer," kata Basuki di Balai Kota, Senin, 2 Juni 2014.

Ahok--begitu ia disapa--menuturkan target ini muncul menyusul rencana PT Transportasi Jakarta yang akan mengelola bus Transjakarta dan bus tingkat wisata sejak awal 2015. Pengelolaan satu atap bertujuan mengurangi tingkat kemacetan akibat sopir angkutan umum yang ngetem di sembarang tempat (Lihat: Ini Alasan Jakarta Semakin Macet)

Ahok menjelaskan target tersebut akan dirintis oleh Dinas Perhubungan yang menyerahkan public service obligation (PSO). Dinas akan menghitung dan menganggarkan nilai PSO yang akan dikucurkan bagi PT Transportasi Jakarta. Nilai PSO dihitung berdasarkan biaya operasi minimum waktu di antara dua bus Transjakarta yang tiba di halte (headway).

Ia memberikan contoh, jika biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 7.000, nilai PSO yang digelontorkan PT Transportasi Jakarta adalah Rp 3.500. PSO juga bertujuan agar harga tiket tak mengalami perubahan.

Dengan begitu, kata Ahok, pendapatan penjualan tiket yang didapat PT Transportasi Jakarta dari penumpang dan PSO dapat menjadi modal untuk mengajak pengusaha angkutan bekerja sama. "Konsepnya menjadi lebih mudah kalau dihitung per kilometer," ujar Ahok.

LINDA HAIRANI



Berita lain:
Cerita di Balik Perseteruan Prabowo-Wiranto
Warga Sleman Bubarkan Ibadah Umat Kristen
Sultan Didesak Agar Tegas Selesaikan Intoleransi di DIY
3 Hal Tak Bisa Dilakukan Ahok sebagai Plt Gubernur
Kasus Haji, PPATK: Rekening Anggito Mencurigakan
Penghargaan Pluralisme Sultan Didesak untuk Dicabut




Berita terkait

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

1 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

1 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

2 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

4 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

5 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

6 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya