TEMPO.CO, Jakarta - Nilai Ujian Nasional SMP tertinggi tahun ini diraih oleh Jilan Zahra Jauhara, siswa SMP 99 Jakarta Timur. Dia meraih nilai 39,75. Siswi berusia 13 tahun tersebut bercita-cita menjadi seorang diplomat.
"Sekarang sih pengin jadi diplomat," kata Jilan kepada Tempo, Sabtu, 14 Juni 2014. Menurut dia, profesi sebagai diplomat itu tampak keren. "Dia kan bisa mewakili Indonesia, gitu." (baca: Ujian SMP/MTs, 2.335 Siswa Tak Lulus)
Oleh karena itu, meskipun masih butuh waktu cukup lama untuk memasuki dunia perkuliahan, Jilan sudah berpikir untuk bisa masuk jurusan Hubungan Internasional. "Pokoknya sekolah dulu saja," kata Jilan.
Selain menaruh cita-cita itu, Jilan punya ketertarikan terhadap dunia kriminal. "Pengin juga masuk jurusan kriminal," kata dia. Alasannya, Jilan suka membaca buku-buku misteri. "Pengen bisa kayak selidiki kasus-kasus gitu," ujar dia.
Ayah Jilan, Rakhmad Fudja, 56 tahun, menuturkan bahwa anaknya sejak kecil memang senang membaca. "Mungkin karena sering melihat saya dan istri suka membaca," kata dia. Jilan pun rajin mencari-cari informasi melalui Internet.
Jilan mendapatkan nilai hampir sempurna dalam UN SMP. Di tiga mata pelajaran yang diujikan, dia mendapat nilai 10, yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika, Jilan mendapat nilai 10. Hanya mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam saja dia mendapat nilai 9,75. (baca: Lima Provinsi yang Jeblok Ujian SMP/MTs)
NINIS CHAIRUNNISA
Berita terkait
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
24 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
6 Maret 2024
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca SelengkapnyaBegini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari
16 Februari 2024
Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.
Baca SelengkapnyaBapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue
21 Februari 2023
Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.
Baca SelengkapnyaMengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?
24 Agustus 2022
Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).
Baca SelengkapnyaPSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun
3 Agustus 2022
PSI Jakarta mendorong Jamkrida Jakarta memanfaatkan penambahan modal dasar untuk memperbaiki kondisi perusahaan yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaKNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia
25 Juni 2022
Sekretaris KNPI DKI Jakarta Muhammad Akbar Supratman, meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut izin usaha Holywings.
Baca SelengkapnyaDKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar
19 Juni 2022
DKI Jakarta segera membayarkan tunggakan dana operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) selama enam bulan sejak Januari-Juni 2022.
Baca SelengkapnyaCatat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta
17 April 2022
Masyarakat yang ingin mudik gratis dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membawa sepeda motor.
Baca SelengkapnyaCari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya
17 April 2022
Ketahui apa syarat untuk mengikuti mudik gratis dari beberapa lembaga berikut.
Baca Selengkapnya