TEMPO.CO, Depok -- Ketua Komisi C DPRD Kota Depok, Enthy Sukarti, mengatakan sebanyak 300 tower base transceiver station (BTS) di Depok berstatus ilegal. Tower-tower itu umumnya berada di wilayah perbatasan yang sulit dipantau pemerintah.
"Dari 500 BTS yang ada di seluruh Kota Depok, sekitar 300 di antaranya tidak berizin," kata Enthy, Senin, 16 Juni 2014.
Enthy mengatakan Depok tidak memiliki aturan khusus untuk pemasangan tower BTS. Selama ini pengaturan masuk sub-item dalam Perda Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dalam aturan itu, ketentuan tentang kekuatan menara tower harus berdasarkan standar SNI. Mulai dari beban, rangka baja, pondasi beton dan batas ketinggian, hingga jarak minimum dengan bangunan lain harus diberi batas jarak aman.
Namun, karena aturannya dianggap lemah, kata Enty, pengusaha kerap menyepelekan aturan itu. Apalagi pengawasan yang dilakukan dinas terkait masih sangat lemah. Oleh sebab itu, pemilik tower kerap bersikap seenaknya. Tidak heran bermunculanlah tower-tower ilegal seperti saat ini.
Enthy meminta pemerintah segera menertibkan tower-tower ilegal itu. Dia khawatir pemasangan tower yang tidak sesuai aturan bisa mengancam keselamatan masyarakat. "Secepatnya harus segera dilakukan," katanya.
Sekretaris Diskominfo Kota Depok, M. Fitriawan, mengatakan sudah menyerahkan penertiban tower itu kepada Satpol PP Depok. Saat ini jumlah BTS ilegal yang ditertibkan sudah mencapai 24 tower, yakni tujuh tower di Kecamatan Sukmajaya, delapan di Pancoran Mas, lima di Sawangan, dua di Cimanggis, dan dua lagi di Tapos. "Harus bertahap dan tidak bisa sekaligus melakukan penindakan," katanya.
Meski tak menyebut nama, menurut Fitriawan, semua tower itu milik provider kartu telepon seluler ternama di Indonesia. Tower itu memiliki ketinggian di atas 60 meter dan jarak dari bangunan terdekat hanya 10 meter. Dalam waktu dekat, Diskominfo juga akan segera melakukan penertiban tiga tower yang berada di Kecamatan Beji, Cipayung, dan Bojongsari. "Kami butuh waktu karena membongkar tower ini bukan perkara mudah," katanya.
ILHAM TIRTA
Berita lain:
Putra Prabowo Mengaku Tak Pernah Dikritik Ayahnya
Manning: Sejak Awal Publik Dibohongi soal Irak
Jokowi Dianggap Terlalu Banyak Mengulang KJP-KJS
Berita terkait
Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu
11 Februari 2024
Acara pemecahan rekor MURI sehari tanpa nasi di Depok melibatkan puluhan ribu orang. Belasan siswa pingsan karena lemas
Baca SelengkapnyaWarga Depok Minta Jangan Ada Lagi Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara
22 Januari 2023
Pelaku usaha dan warga di sekitar Jalan Raya Nusantara, Kota Depok, berharap pemerintah kota tidak lagi memberlakukan kebijakan Sistem Satu Arah
Baca SelengkapnyaRancangan Perda Kota Religius Depok Ditolak Kemendagri, Wakil Wali Kota Ingin Tahu Alasannya
2 Oktober 2022
Kemendagri tidak mengabulkan Rancangan Perda Kota Religius Depok dan wakil wali kota ingin tahu alasannya.
Baca SelengkapnyaAkun Twitter Pemkot Depok Sempat Retweet Pesan Buru Pembunuh Laskar FPI
9 Januari 2022
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok menjelaskan akun Twitter Pemkot Depok itu dijalankan oleh satu admin. Mengaku dihack.
Baca SelengkapnyaDinkes Depok Soal Terbuncit Vaksinasi Covid-19: Distribusi Terbatas
21 Juli 2021
Pemerintah Kota Depok mengakui pihaknya memiliki kendala dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang sedang digalakkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaSIL UI dan Pemkot Depok Kembangkan Aplikasi Lapor Banjir
30 Maret 2021
Aplikasi yang bisa diunduh di Play Store itu memiliki fitur penyediaan informasi banjir perkotaan.
Baca SelengkapnyaLampaui Target Daerah, Angka Stunting Kota Depok 5,31 persen pada 2020
1 Januari 2021
Mencegah munculnya stunting, Dinas Kesehatan memberikan suplemen gizi kepada remaja puteri dan ibu hamil serta melatih petugas dan kader kesehatan.
Baca SelengkapnyaDepok Siapkan PSJ UI Jadi Tempat Isolasi Mandiri Pasien Tanpa Gejala COVID-19
25 Desember 2020
Pemerintah Kota Depok mengembangkan penambahan fasilitas isolasi mandiri di Guest House PSJ UI, untuk pasien tanpa gejala dengan kapasitas 40 orang.
Baca SelengkapnyaMengaku Anggota Ormas, Tiga Lelaki Rampas Ponsel Petugas Menara di Johar Baru
25 November 2020
Di perjalanan, kedua tersangka meminta korban menepi dan merampas ponsel Andika. Setelah itu kedua tersangka kabur dari mobil.
Baca SelengkapnyaDepok Menuju New Normal, Waktu Salat Jumat Diperpendek
5 Juni 2020
Pemkot Depok membolehkan beberapa masjid melaksanakan Salat Jumat usai kebijakan PSBB berakhir atau menuju new normal.
Baca Selengkapnya