Pedagang melintasi lokasi konstruksi gerbang sensor On Board Unit (OBU) Elektronic Road Pricing (ERP) di Jalan Sudirman, Jakarta (30/5). Sistem jalan berbayar ini akan diuji coba pada bulan Juli mendatang ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan di Jakarta. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO,Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan uji coba coba jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa sore, 30 September 2014. Acara tersebut dihadiri PT Q-Free dan IBM. PT PT Q-Free adalah perusahaan yang memasang alat ERP.
Technical Sales Manager PT Q-Free, Harry Gunawan, mengatakan ERP dapat mendeteksi kendaraan yang menggunakan on-board unit (OBU) ataupun tidak. "Yang punya OBU atau tidak dan jam berapa kendaraan tersebut melintas akan tercatat di database," katanya.
OBU merupakan perangkat yang bisa memberi sinyal bagi mesin pendeteksi mengenai data kendaraan yang melintasi gapura ERP. Berukuran kecil, seukuran dua ibu jari tangan orang dewasa yang disatukan, OBU akan dipasang pada kaca depan mobil. (Baca: Begini Jalannya Sistem ERP di Singapura)
Harry menjelaskan, walau OBU tidak terpasang di suatu kendaraan, ERP dapat merekam nomor polisi kendaraaan tersebut saat melintasi gapura ERP. "Dari pelat nomor yang terekam nantinya akan langsung tercatat di sistem berupa data kendaraan yang dimaksud," ujarnya.
Pada saat kendaraan melewati gapura ERP, peralatan akan mendeteksi OBU dan melakukan pengurangan saldo secara otomatis. Setelah itu, pelanggan akan mendapat pesan pendek (SMS) atau pesan melalui aplikasi smartphone yang menyampaikan informasi sisa saldo.
Harry mengatakan kendaraan yang melintasi ERP saat ini belum dikenai biaya. "Uji coba ERP akan dilakukan selama tiga bulan," ujarnya. Kemudian, pemerintah DKI akan mengadakan sosialisasi bagi warga Jakarta ihwl lokasi mencari OBU dan tarif saat melintasi gapura ERP.
Adapun gapura ERP yang berada di Jalan HR Rasuna Said berbentuk huruf L terbalik, berbeda dengan yang berada di Jalan Jenderal Sudirman yang menyerupai gawang. Selain itu gapura ERP di Rasuna Said memiliki variable message sign (VMS) atau papan pesan masyarakat digital yang dapat menampilkan informasi soal ERP. (Baca: ERP Pangkas Kemacetan sampai 25 Persen di Swedia)
